Plat Nomor Depan di Motor: Estetika Rusak, Aerodinamika Kacau, Tapi Tetap Wajib?
- YouTube
Plat depan memang membantu identifikasi kendaraan bagi petugas dan sistem tilang elektronik. Tapi manfaat itu lebih besar dirasakan oleh pihak eksternal, seperti petugas, leasing, atau “mata elang” penagih motor kredit.
“Lihat dikit cocok, langsung sabet tuh motor,” ujarnya satir.
9. Ironi Digitalisasi dan Inovasi
Di tengah gembar-gembor digitalisasi sistem lalu lintas, Indonesia justru masih mempertahankan plat konvensional.
“Namanya E-KTP tapi masih disuruh fotokopi. e-SAMSAT tapi tetap harus ke kantor Samsat,” sindirnya. Inovasi seringkali hanya jadi proyek, bukan solusi.
Plat nomor depan, kecil bentuknya tapi besar masalahnya. Dari estetika, keamanan, kenyamanan hingga aturan yang setengah matang.
Solusi idealnya bukan menghilangkan, tapi membuat standar desain yang menyatu dengan motor. Atau jika memungkinkan, gantikan saja dengan teknologi.