Sang Buah Hati Suka Bermain Roblox? Ini Dia 8 Tips Lindungi Anak Saat Online

VIVATechno – Popularitas Roblox sebagai platform game online bagi anak-anak dan remaja rupanya dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber. Sepanjang tahun 2024, para peneliti dari Kaspersky mencatat lebih dari 1,6 juta upaya serangan yang menyamar sebagai file Roblox, dengan puncaknya terjadi pada bulan Agustus.

Dalam laporan tahunan Kaspersky, tercatat sebanyak 1.612.921 insiden di mana file berbahaya tersembunyi di balik nama atau ikon yang menyerupai elemen Roblox. Serangan terbanyak tercatat pada Agustus 2024, yakni mencapai 179.286 kasus.

Fenomena ini menegaskan bahwa ancaman digital kini menyasar langsung pada platform yang digemari anak-anak, dengan tujuan menyebarkan malware atau mencuri data pengguna.

Untuk menghadapi ancaman ini, Kaspersky menekankan pentingnya peran aktif orang tua dalam menjaga keamanan anak saat menggunakan internet:

• Selalu terinformasi tentang ancaman digital terbaru.
• Memantau aktivitas online anak secara berkala.
• Membangun komunikasi terbuka terkait potensi risiko di dunia maya.

Selain itu, orang tua juga harus melindungi anak saat bermain game online, untuk menghindari kejahatan siber melalui game roblox seperti yang telah dibahas pada artikel sebelumnya, dengan cara:

Agar anak-anak tetap aman saat bermain game seperti Roblox, berikut beberapa rekomendasi penting:

• Gunakan kata sandi yang kuat dan unik, serta biasakan untuk menggantinya secara berkala.
• Terapkan aturan daring yang jelas — jelaskan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan serta alasannya.
• Manfaatkan aplikasi pengawasan digital untuk menyaring konten berbahaya dan membatasi akses sesuai usia.
• Pasang perangkat lunak keamanan yang andal untuk mencegah unduhan file berbahaya saat anak bermain gim.

Karena pada dasarnya, dunia digital memang memberikan banyak kesempatan belajar dan hiburan bagi anak, tetapi juga menghadirkan risiko yang tidak kecil. Dengan pendekatan yang bijak, terbuka, dan menggunakan teknologi yang tepat, orang tua dapat menciptakan ruang digital yang aman dan sehat untuk anak-anak mereka. Saatnya berperan aktif sebelum ancaman datang lebih dulu.(*)