Google Akhirnya Tinggalkan Otentikasi SMS Demi Keamanan Pengguna Gmail

Google Akhirnya Tinggalkan Otentikasi SMS
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechnoGmail akan segera mengalami perubahan signifikan dalam sistem otentikasinya.

Gmail Tinggalkan Kode SMS, Beralih ke QR Code untuk Keamanan Maksimal

Selama ini, otentikasi Gmail dilakukan melalui pesan SMS yang berisi kode keamanan 6 digit untuk masuk ke akun.

Namun, proses ini dinilai masih kurang aman dan rentan terhadap penyalahgunaan.

Bocoran Desain Google Pixel 10: Tampil Mirip Pixel 9 dengan Kamera Tiga dan Chip Tensor G5

Seiring peralihan dari password ke passkey, industri teknologi juga beralih ke pendekatan biometrik untuk otentikasi login yang lebih terjamin.

Kelemahan Sistem Otentikasi SMS

Juru bicara Gmail, Ross Richendrfer, mengatakan bahwa perusahaan ingin beralih dari otentikasi SMS.

iOS 18.3.2 Resmi Meluncur! Perbaikan Bug, Performa iPhone Makin Ngebut, Keamanan Makin Tangguh!

"Kami ingin beralih dari otentikasi pesan SMS," ujarnya seperti dikutip dari Forbes, Selasa (25/2/2025).

Menurut Richendrfer, proses verifikasi dengan SMS selama ini dilakukan untuk dua tujuan utama: keamanan dan kontrol penipuan.

Namun dalam praktiknya, metode ini terbukti tidak efisien dan memiliki beberapa kelemahan mendasar.

Pertama, SMS mudah dijadikan modus phishing oleh penipu.

Kedua, pengguna tidak selalu memiliki akses ke ponsel mereka untuk mendapatkan kode ketika ingin login ke akun Gmail.

"Penipu juga lebih mudah mengelabui pengguna saat mengetahui nomor telepon mereka," jelas Richendrfer.

Beralih ke Sistem Kode QR

Sebagai solusi, dalam beberapa bulan ke depan, proses otentikasi login Gmail akan diubah menggunakan kode QR.

Pengguna tidak perlu lagi menerima pesan berisi kode 6-digit melalui SMS.

Sebagai gantinya, mereka akan melihat kode QR yang terpampang di layar perangkat.

Pengguna hanya perlu memindai kode tersebut dengan aplikasi kamera di ponsel untuk melakukan otentikasi.

Google menyebutkan ada beberapa keuntungan dari proses otentikasi dengan kode QR ini.

Salah satunya adalah mengurangi risiko phishing bagi pengguna Gmail yang kerap diminta untuk membagikan kode keamanan mereka kepada penipu.

Kode QR tidak bisa dibagikan dan hanya bisa dipindai oleh pengguna itu sendiri, sehingga tingkat keamanannya jauh lebih tinggi.

Jadwal Implementasi

Meski sudah mengumumkan perubahan sistem otentikasi ini, pihak Google belum memperinci kapan tepatnya metode baru ini akan mulai diberlakukan secara luas.

Richendrfer hanya menyebutkan bahwa implementasi akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan.

Perubahan ini merupakan bagian dari upaya Google untuk terus meningkatkan keamanan layanan mereka, terutama di tengah meningkatnya kasus penipuan online.

Pengguna Gmail disarankan untuk mengikuti perkembangan informasi terbaru dari Google terkait perubahan sistem otentikasi ini.****