Panduan Lengkap Berkendara Aman di Tol saat Cuaca Hujan

Panduan Lengkap Berkendara Aman Saat Hujan
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechno Mengendarai mobil di jalur tol ketika turun hujan membutuhkan teknik khusus untuk menghindari risiko kecelakaan yang seringkali terjadi akibat kondisi jalan basah.

Penjualan Turun Drastis, Ada Apa dengan Honda Mobil Indonesia?

Berikut rangkaian tips berkendara yang wajib diketahui setiap pengemudi untuk memastikan keselamatan selama perjalanan pada kondisi hujan.

Atur Laju Kendaraan Sesuai Intensitas Hujan

Pengaturan kecepatan merupakan faktor krusial saat berkendara dalam kondisi hujan, baik gerimis ringan, hujan lebat, maupun saat jalan masih basah pasca hujan.

6 Tips Mudah Merawat Kulkas Agar Awet Hingga Lima Belas Tahun

Hindari berkendara terlalu cepat, tetapi pastikan tetap mengikuti ritme lalu lintas sekitar.

"Koncern paling utama ketika hujan adalah lu harus tahu nih hujannya apa nih, gerimis, hujan deres, hujan badai, deres banget, atau habis hujan karena itu semua memiliki driving style yang berbeda," kata Ko Lung Lung melalui kanal YouTube Dokter Mobil Indonesia.

Pertahankan Jarak Berkendara yang Memadai

Angin AC Pelan dan Nggak Dingin? Coba Trik Sederhana Ini, Langsung Kencang Lagi

Ketika hujan, kemampuan penglihatan berkurang dan permukaan jalan menjadi lebih licin, mengharuskan pengemudi menjaga jarak lebih jauh dari biasanya.

Usahakan memberi jarak setidaknya tiga sampai lima mobil dari kendaraan di hadapan Anda untuk mengantisipasi situasi darurat.

Gunakan Lampu Hazard dengan Bijak

Kesalahpahaman umum di Indonesia adalah menyalakan lampu hazard ketika hujan deras, padahal ini tidak tepat.

Lampu hazard seharusnya hanya dinyalakan saat terjadi kondisi tidak normal yang perlu diwaspadai pengemudi lain, bukan sekedar karena intensitas hujan yang tinggi.

"Kalau di Indonesia itu kadang-kadang banyak yang salah kaprah, lampu hazard digunakan ketika itu hujan deres banget. Orang bilang supaya kelihatan. Enggak, Bro," tegas Ko Lung Lung.

Antisipasi Bahaya Water Planning

Water planning merupakan situasi dimana ban meluncur di atas lapisan air akibat kecepatan tinggi, sehingga kehilangan traksi dengan permukaan jalan.

Fenomena ini termasuk penyebab utama kecelakaan di jalan tol saat cuaca hujan lebat.

Terapkan Teknik Pengereman Halus

Pada kondisi basah, hindari melakukan pengereman mendadak yang dapat memicu kendaraan tergelincir.

Lakukan pengereman secara bertahap dan hindari gerakan steering yang tiba-tiba saat berpindah jalur.

Optimalkan Fungsi Wiper dan Kondisi Kaca

Visibilitas merupakan aspek vital keselamatan berkendara saat hujan, sehingga wiper yang berfungsi optimal dan kaca yang bersih menjadi keharusan.

Pertimbangkan untuk melakukan poles kaca dan melapisinya dengan coating khusus agar air dapat mengalir lancar tanpa menimbulkan bercak yang mengganggu pandangan.

Waspada Terhadap Genangan Air Pasca Hujan

Setelah hujan reda, genangan air atau "water patch" masih tertinggal di beberapa titik jalan dan berpotensi membahayakan jika dilalui.

Kendalikan kendaraan dengan ekstra hati-hati jika terpaksa melintasi genangan, karena kemudi dapat secara tiba-tiba tertarik ke arah tertentu akibat resistensi permukaan air.****