Korban Algoritma TikTok Terbaru 2025: Bongkar 3 Tahap FYP yang Wajib Kamu Tahu!

VIVATechno – Pernah gak kamu heran kenapa video yang sama terus muncul di beranda TikTok-mu? Atau kenapa video yang kamu unggah tiba-tiba meledak jadi FYP padahal kontennya biasa saja? Nah, kalau kamu pernah mengalami itu, selamat kamu sudah jadi “korban algoritma TikTok terbaru 2025”!

Dalam salah satu video terbarunya di kanal YouTube Teknobie, Michael Sihombing membongkar rahasia besar di balik FYP TikTok tahun ini. Bukan hanya sekadar upload dan berharap viral, ternyata ada tiga tahap algoritma FYP yang menentukan apakah kontenmu layak meledak atau tenggelam begitu saja. Berikut tahapannya:

Tahap 1: Batch Testing (Algoritma Jangka Pendek)

Begitu kamu posting, TikTok langsung melakukan uji coba kecil-kecilan. Kontenmu akan disebar ke sekelompok kecil audiens, baik followers maupun non-followers. “Jadi sebenarnya banyak-banyakan followers itu gak terlalu penting, karena TikTok juga ngasih ke non-followers,” ujarnya.

Beberapa indikator yang diperhatikan TikTok pada tahap ini:

• Retention (berapa lama orang nonton)
• Likes
• Comments
• Shares
• Rewatch rate

Kalau performanya bagus, TikTok akan terus naikkan jangkauannya. Tapi kalau hook (3–5 detik pertama video) kamu lemah, orang akan langsung skip dan itu fatal. “Anak-anak zaman sekarang, terutama Gen Z, itu gak nunggu satu detik. Tangannya langsung swipe!” ucapnya.

Tahap 2: Interest Group Classification (IGC)

Kalau kontenmu lolos batch testing, maka algoritma akan mencocokkan video itu ke kelompok minat tertentu. Misalnya, kalau 500 penonton pertama mayoritas suka kuliner, TikTok akan dorong video itu ke 1.000 penonton lain yang suka kuliner juga.

Lebih dari itu, algoritma sekarang makin pintar: “TikTok sekarang ngelihat juga, siapa yang masuk ke channel kamu dan kepoin video lainnya. Itu jadi sinyal kuat buat viralin video kamu,” papar Michael Sihombing. Artinya, semakin banyak orang tertarik menjelajahi kontenmu, semakin besar peluang video kamu viral.

Tahap 3: Long-Term Algorithm (Algoritma Jangka Panjang)

Nah, ini dia yang bikin video bisa muncul lagi dan lagi di FYP orang, bahkan berminggu-minggu atau berbulan-bulan kemudian. Algoritma long-term ini mempertimbangkan:

• Kualitas engagement secara konsisten
• Kesesuaian konten dengan tren atau topik yang sedang naik
• Minat yang berkembang di audiens secara luas

Kalau kontenmu kuat dan punya daya tahan, maka TikTok akan terus mengulang penayangan ke pengguna baru dengan minat serupa.

Maka dari itu, kunci viral yakni berada di hook, insight, dan konsistensi. Untuk bisa menembus algoritma TikTok 2025, kamu gak bisa asal posting. Kuasai hook, pahami siapa audiensmu, dan terus optimalkan engagement. Terakhir, jangan lupakan bahwasanya video bagus adalah video yang mana orang menontonnya sampai habis + kepoin profilmu. Seperti kata Michael “Kalau kamu tahu algoritmanya, artinya kamu tahu rumusnya gimana caranya jadi FYP,” pungkasnya.(*)