Jangan Terlalu Percaya Mode Incognito, Ternyata Bisa Mengintip

VIVATechno – Mode Incognito sering dianggap sebagai ‘zona aman’ saat menjelajah internet. Tidak ada riwayat, tidak ada cookie, dan tidak ada pelacakan.

Tapi benarkah begitu? Fakta mengejutkan dari balik layar Google menyebut sebaliknya.

Dalam video dari kanal YouTube Duzzle, terungkap bahwa mode Incognito di Google Chrome ternyata tak sepenuhnya menjamin privasi. Justru, pengguna tetap bisa dilacak oleh pihak ketiga dan bahkan oleh Google itu sendiri.

Mode Incognito atau browsing pribadi di Chrome selama ini dipromosikan sebagai ruang aman tanpa jejak digital. Namun menurut Duzzle, “Tahukah kalian kalau mode Incognito tidak benar-benar se-Incognito itu? Alias kalian masih diawasi.”

Hal ini terbukti dari kasus besar yang menyeret Google pada tahun 2020. Kala itu, Google digugat karena diduga terus melacak aktivitas pengguna meski mereka sedang menggunakan mode privat.

Gugatan ini berujung pada penyelesaian hukum pada tahun 2023, di mana Google setuju membayar ganti rugi sebesar 5 miliar dolar AS atau setara lebih dari Rp80 triliun kepada pengguna.

Google berdalih bahwa data yang dikumpulkan dari pengguna Incognito digunakan untuk kepentingan iklan yakni menyajikan konten yang lebih relevan berdasarkan kebiasaan pengguna.

Halaman Selanjutnya

Namun bagi banyak pihak, ini jelas melanggar prinsip dasar dari privasi digital. “Pihak penyedia internet dan Google itu sendiri lagi ngetawain aktivitas kalian,” sindir Adam sang narator kanal Duzzle.