6 Rahasia untuk Maksimalkan ChatGPT, Diklaim Lebih Efisien dari Asisten Manusia

VIVATechno – Di era yang serba digital saat ini, memiliki asisten pribadi bukan lagi kemewahan yang mahal. Berkat kemajuan teknologi AI seperti ChatGPT.

Siapa pun bisa memiliki asisten digital yang siap membantu berbagai kebutuhan secara instan dan gratis. Namun, tidak semua orang tahu cara mengoptimalkan penggunaannya.

 

Masalah utama banyak pengguna ChatGPT adalah kurangnya pemahaman dalam menyusun prompt atau kata kunci perintah. Hal ini membuat hasil output kurang maksimal, bahkan terkesan asal.

Padahal, hanya dengan enam elemen kunci, ChatGPT dapat memberikan jawaban yang akurat dan relevan.

 

Dalam video dari kanal YouTube DKID Media, kreator menjelaskan bahwa untuk menguasai ChatGPT, pengguna hanya perlu memahami enam kata kunci utama dalam prompt-nya yakni Task, Context, Example, Persona, Format, dan Tone.

Di bawah ini saya sudah merangkum penjelasan dari masing-masing kunci tersebut:

Task (Tugas)

Ini adalah perintah utama yang diberikan, misalnya: "Buatkan konten plan minggu ini." Tanpa tugas yang jelas, ChatGPT akan bingung menentukan arahnya.

Context (Konteks)

Berikan latar belakang agar hasilnya relevan. Misalnya: "Saya adalah content creator yang harus mengunggah 15 konten antara 1–25 Januari." Konteks membantu ChatGPT menyusun jadwal yang sesuai.

“Kata kunci seperti ‘buatkan’ dan deskripsi siapa kita sangat penting untuk hasil yang lebih tajam,” jelas DKID.

Example (Contoh)

Dengan memberi contoh struktur atau gaya, output yang dihasilkan menjadi lebih presisi. Tanpa contoh, hasilnya bisa terlalu umum.

Persona

Bayangkan ChatGPT sebagai konsultan profesional. Misalnya: “Bayangkan Anda seorang content creator handal.” Ini membentuk sudut pandang jawaban yang lebih ahli.

Format

Tentukan bentuk hasil yang diinginkan: tabel, poin, paragraf, atau ringkasan. Misalnya: "Buat tabel perbandingan antara Dell XPS13 dan MacBook Air."

Tone (Nada atau Suasana)

Sesuaikan gaya bahasa sesuai kebutuhan. Misalnya untuk storytelling santai: "Gunakan gaya seperti ngobrol dengan teman." Ini sangat membantu ketika membuat skrip atau naskah.

DKID menekankan bahwa dua elemen pertama—Task dan Context—sudah cukup untuk hasil dasar. Namun, untuk output yang lebih personal, efisien, dan minim editing, enam kata kunci ini adalah kunci sukses.

 

Maka dari itu, ChatGPT disebutkan bisa menjadi asisten pribadi digital yang luar biasa jika kita tahu cara berbicara dengannya.(*)