Kesalahan Fatal Belajar Motor Kopling yang Bikin Kampas Cepat Rusak dan Boros

VIVATechno – Motor kopling manual butuh teknik khusus yang berbeda dari motor matic.

Banyak kesalahan motor kopling yang dilakukan pemula tanpa sadar. Kesalahan motor kopling ini bisa bikin kampas cepat rusak dan performa turun.

Kesalahan motor kopling seperti menahan tuas kopling terus atau lupa turun gigi saat tanjakan.

Pemula wajib tahu kesalahan motor kopling ini agar tidak merusak motor dan tetap aman berkendara.

1. Kebiasaan Nahan Tuas Kopling Terus

Kesalahan motor kopling paling fatal adalah nahan tuas kopling saat berhenti. Kebiasaan ini bikin kampas kopling cepat panas dan aus.

Motor kopling yang ditahan terus akan terasa berat saat jalan.

Sebaiknya lepas tuas kopling saat tidak butuh perpindahan gigi. Ini mencegah kerusakan pada sistem kopling motor.

2. Lupa Turun Gigi Saat Tanjakan

Kesalahan motor kopling kedua adalah lupa turun gigi di tanjakan. Motor kopling di gigi tinggi akan terasa berat dan tidak stabil.

Semakin curam tanjakan, gigi motor kopling harus semakin rendah.

3. Turun Gigi Saat Belok untuk Pemula

Kesalahan motor kopling ini berbahaya untuk pemula. Engine brake memang efektif tapi bisa bikin motor kehilangan kestabilan. Roda belakang bisa slip dan motor keluar jalur.

4. Nahan Kopling Terlalu Lama Saat Macet

Kesalahan motor kopling saat macet adalah nahan tuas terus. Lebih baik netralkan gigi daripada nahan kopling lama-lama.

Menurut Farhan Gridoto Tips, "Tangan akan cepat pegel dan kampas kopling cepat aus kalau ditahan terus."

5. Tidak Manfaatkan Engine Brake Saat Turunan

Kesalahan motor kopling terakhir adalah tidak pakai engine brake. Gigi 3 paling ideal untuk engine brake yang aman dan efektif.

Hindari lima kesalahan motor kopling ini. Praktek yang benar bikin motor awet dan berkendara lebih aman.****