Undangan Nikah Digital atau Jebakan? Kenali Modus Penipuan yang Lagi Marak
- id.pinterest.com
VIVATechno – Penipuan online semakin canggih dan sulit dikenali.
Para pelaku terus mencari celah untuk menipu korban dengan berbagai modus baru.
Salah satu yang paling sering terjadi adalah penyebaran link atau file mencurigakan yang bisa membahayakan data pribadi hingga menguras saldo rekening korban.
Hacker
- id.pinterest.com
Jangan sampai kamu jadi salah satu korbannya! Yuk, kenali beberapa modus penipuan yang sedang marak agar bisa lebih waspada.
1. File Undangan Nikah Palsu
Kamu pernah dapat undangan nikah digital lewat WhatsApp dari nomor tak dikenal?
Hati-hati! Banyak kasus di mana file berjudul 'Surat Undangan Pernikahan Digital' dikirim dengan pesan yang seolah resmi.
Begitu file ini diklik dan diinstal, data pribadi bisa langsung diakses oleh pelaku.
Jangan pernah mengunduh file APK dari sumber yang tidak jelas!
Pastikan hanya membuka undangan dari orang yang benar-benar kamu kenal.
2. Penipuan Akun Medsos Bodong
Sering mention brand di media sosial dan tiba-tiba ada akun yang menghubungi?
Bisa jadi itu adalah penipu! Mereka membuat akun palsu yang mirip dengan akun resmi suatu brand, lalu menawarkan solusi atau hadiah yang menggiurkan.
Tujuannya? Agar korban memberikan data pribadi atau mengklik link berbahaya.
Selalu periksa apakah akun tersebut sudah bercentang biru sebelum berinteraksi.
3. Penipuan Modus Kurir Palsu
Pernah dapat chat dari 'kurir' yang mengaku ingin mengirim paket dan menyertakan file dengan nama 'Lihat Foto Paket.apk'?
Jangan terkecoh! File tersebut bukan gambar, melainkan virus yang bisa mencuri data mobile banking.
Banyak korban kehilangan saldo rekening setelah menginstal file berbahaya ini. Pastikan hanya berkomunikasi melalui aplikasi resmi layanan pengiriman.
4. Surat Tilang Palsu
Tiba-tiba dapat pesan WhatsApp dari 'kepolisian' yang menginformasikan bahwa kamu terkena tilang?
Bisa jadi itu penipuan! Pesan ini biasanya disertai file berjudul 'Surat Tilang-1.0.apk'.
Begitu file dibuka, semua data pribadi di ponsel bisa diretas.
Perlu diingat, surat tilang resmi hanya dikirim melalui situs atau aplikasi resmi pihak kepolisian.
5. Link DANA Kaget Palsu
Siapa yang tidak tertarik dengan saldo DANA gratis?
Sayangnya, banyak oknum tidak bertanggung jawab yang menyebarkan link palsu dengan iming-iming hadiah saldo gratis.
Link asli DANA Kaget hanya berawalan https://link.dana.id/.
Jika berbeda, bisa dipastikan itu penipuan! Jangan sembarangan mengklik link dan pastikan mengecek langsung dari aplikasi DANA.
6. Tips Menghindari Penipuan Online
Agar tidak terjebak dalam modus penipuan ini, kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut:
- Periksa Link dengan Teliti : Jangan langsung percaya dengan link yang dikirim oleh orang tak dikenal.
- Gunakan DANA Protection : Salin dan tempel link yang mencurigakan di aplikasi DANA untuk memastikan keasliannya.
- Laporkan ke Pihak Berwenang : Jika menemukan akun atau nomor mencurigakan, segera laporkan ke layanan pelanggan resmi atau Kominfo.
- Jangan Berikan Data Pribadi : Jangan pernah memberikan PIN, kode OTP, atau informasi sensitif lainnya ke siapa pun.
- Hanya Unduh Aplikasi dari Sumber Resmi : Pastikan aplikasi hanya diunduh melalui Google Play Store atau App Store.
Dengan mengenali berbagai modus penipuan ini, kamu bisa lebih waspada dan terhindar dari jebakan para pelaku kejahatan siber.
Jangan mudah tergiur dengan tawaran menggiurkan, dan selalu cek keaslian informasi sebelum bertindak.
Keamanan digital ada di tanganmu!