Tiap Hari Scrool Instagram & TikTok? Ini 6 Cara Balikkan Jadi Kesuksesan Hidup!

Screen Time
Screen Time
Sumber :
  • YouTube

VIVATechno – Kita sering mendengar bahwa terlalu lama di depan layar itu buruk. Namun, bagaimana jika waktu layar yang selama ini kamu sesali justru bisa menjadi peluang emas?

Amy Wang, kreator konten produktivitas dan pengembangan diri, menyampaikan perspektif baru soal screen time yang membuka mata banyak orang.

 

Lewat video reflektif membahas screen time bisa jadi peluang, bukan beban. Ia tidak sekadar menyalahkan, melainkan memberi cara  agar kita bisa membalik keadaan dari sekadar pengguna pasif menjadi pencipta aktif.

 

1. Ubah Pola Pikir Tentang Waktu Layar

Amy membuka dengan fakta mengejutkan, “Jika kamu memakai ponsel 9 jam sehari sejak usia 12, itu setara 26 tahun hidupmu!” Tapi menurutnya, justru di situlah kekuatan tersembunyi.

“Waktu lebih berharga dari emas,” ujarnya. Silicon Valley miliarder rela habiskan jutaan dolar demi menambah waktu hidup sesuatu yang sudah kita miliki secara gratis.

2. Jadikan Kesibukan sebagai Senjata

Amy menjelaskan bahwa screen time-nya rendah bukan karena dia disiplin semata, melainkan karena “aku terlalu sibuk untuk punya waktu scroll.”

Tipsnya? Isi hari dengan aktivitas non-negotiable seperti sekolah, kerja, olahraga, hingga proyek sampingan. Dengan begitu, waktu luang pun berkurang dan screen time turun alami.

3. Terapkan Konsekuensi Nyata

Motivasi negatif bisa efektif. Amy merekomendasikan platform Beeminder, yang akan memotong uang dari rekeningmu jika kamu gagal membatasi screen time.

“Kalau uang bisa bikin kamu sadar, kenapa tidak?” katanya. Alternatif tanpa uang: tulis kontrak dengan teman, orang tua, atau mentor.

4. Cari Keseruan di Dunia Nyata

Alasan paling menyedihkan yang sering Amy baca di kolom komentar. Salah satunya adalah “Aku nggak punya hal lain untuk dilakukan."

Jawabannya lugas, “Sudahkah kamu coba semua hobi? Pet semua anjing lucu di dunia?” Coba hal baru seperti menari, berkebun, memasak lalu lihat bagaimana duniamu berubah.

5. Atur Pola Konsumsi Digital

Amy membandingkan konsumsi digital seperti pola makan 100 kalori brokoli lebih sehat dari 100 kalori es krim. Screen time bukan musuh yang penting adalah kualitas kontennya.

Ia menyarankan mengganti konten merusak otak dengan video inspiratif, edukatif, atau podcast yang menggerakkan kita.

6. Keluar dari Jalur Cepat Konsumsi Konten

Scrolling di TikTok atau Shorts seperti berada di jalan tol, sulit berhenti. “Turunkan kecepatanmu dengan nonton video panjang atau dokumenter,” saran Amy.

Semakin kita memperlambat konsumsi, semakin mudah untuk benar-benar berhenti dan fokus ke kehidupan nyata.

 

Amy menegaskan bahwa hanya kita yang bisa menyelamatkan diri kita dari perangkap screen time. “Hanya kamu yang bisa mengubah hidupmu. Bukan aku, bukan YouTuber lain, bukan orang tua, tapi kamu,” tegasnya.

Waktu adalah hak istimewa dan kalau kita punya waktu, mengapa tidak menggunakannya untuk hal-hal yang benar-benar berarti?(*)