Pasar Smartphone Global Q1 2025 Tumbuh 1,5%: Waspada Ancaman Tarif dan Gejolak Ekonomi
- Berbagai Sumber
Sementara itu, Canalys melaporkan pertumbuhan paling konservatif, hanya 1% YoY, dengan sorotan pada “sentimen konsumen yang masih berhati-hati”, serta lambatnya penyerapan stok di tingkat distributor.
Strategi Push Inventaris: Efektif atau Berisiko?
Amber Liu dari Canalys menyebut bahwa banyak vendor besar mendorong volume besar ke pasar di Q1 demi mengamankan pangsa pasar.
Namun, strategi ini berisiko karena “penjualan di lapangan lebih lambat dari yang diperkirakan,” yang berarti inventaris menumpuk di saluran distribusi.
Hal serupa diamini oleh Counterpoint. Ankit Malhotra, Senior Analyst mereka, menyatakan bahwa “peningkatan pengiriman di Q1 kemungkinan tak berlanjut”, bahkan memproyeksikan penurunan pasar di 2025 secara keseluruhan, terutama jika ketidakpastian ekonomi dan risiko perang dagang terus meningkat.
Posisi Pemain Besar di Q1 2025
Meskipun tekanan eksternal meningkat, Samsung tetap menjadi pemimpin pasar global.