Kerugian OpenAI Membengkak Meski Tarif ChatGPT Pro Capai Rp3,2 Juta

OpenAI
Sumber :
  • id.pinterest.com

Prediksi kerugian perusahaan bahkan meningkat menjadi US$5 miliar atau Rp80 triliun, naik dari kerugian tahun sebelumnya sebesar US$3,7 miliar atau Rp60 triliun.

5 Rekomendasi Ponsel Murah dengan Chipset Snapdragon, Performa Kencang Harga Bersahabat

Pembengkakan kerugian ini disebabkan oleh tingginya biaya operasional, termasuk gaji karyawan, sewa kantor, dan infrastruktur pelatihan AI.

Sebelumnya, ChatGPT pernah mencatatkan biaya operasional harian mencapai US$700.000 atau Rp11,3 miliar.

Vivo Y300 GT Resmi Dirilis: Smartphone Stylish dengan Layar AMOLED 144Hz dan Performa Tangguh

OpenAI kini mengakui membutuhkan modal yang lebih besar dari perkiraan awal dan sedang mempersiapkan restrukturisasi untuk menarik investasi baru.

Untuk mengatasi situasi ini, perusahaan berencana menaikkan tarif langganan berbagai layanannya.

POCO C71 Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Mulai Rp999 Ribu dengan Layar 120Hz dan Kamera 32MP!

Meski tengah menghadapi kerugian, OpenAI tetap optimis dapat meraih pendapatan hingga US$100 miliar atau Rp1,6 triliun pada tahun 2029, setara dengan penjualan tahunan Nestle.*