8 Tips Menghindari Penipuan Online, Lindungi Data Anda dari Hacker

VIVATechno – Serangan phishing semakin marak terjadi dengan metode yang semakin canggih, bahkan orang dengan latar belakang IT pun bisa menjadi korban.

Phishing merupakan teknik penipuan online di mana penipu mencoba memperoleh informasi sensitif seperti kata sandi, informasi kartu kredit, atau data pribadi dengan menyamar sebagai entitas terpercaya.

Modus operandi yang digunakan biasanya melalui email, pesan teks, atau situs web palsu yang dirancang mirip dengan situs asli untuk mengelabui korban.

"Pishing itu bersifat untuk mengelabui target maupun korban seakan-akan link yang dikirimkan itu berasal dari entitas maupun sumber terpercaya," ungkap channel YouTube COMITMEN yang membagikan tips keamanan ini.

Cara Kerja Phishing yang Perlu Diwaspadai

Serangan phishing umumnya dimulai dengan pesan yang mengandung tautan atau lampiran yang mencurigakan.

Pesan tersebut biasanya berisi konten yang mendesak korban untuk segera bertindak, seperti peringatan pemblokiran akun yang mengharuskan verifikasi data.

Ketika korban mengklik tautan dan mengisikan data sensitif, informasi tersebut langsung diterima oleh penyerang.

Penyerang kemudian dapat menggunakan akun korban untuk menyebarkan phishing ke lebih banyak orang atau melakukan tindakan merugikan lainnya.

Langkah-langkah Menghindari Jebakan Phishing

Kunci utama untuk menghindari phishing adalah tetap tenang dan tidak panik ketika menerima pesan mencurigakan.

"Kita tentunya untuk yang pertama untuk terhindar dari pishing itu adalah kita amatin dulu, kita identifikasi ataupun kita analisa dulu secara perlahan secara pelan-pelan," jelas channel COMITMEN.

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

• Periksa URL dengan teliti sebelum mengklik tautan.
• Perhatikan domain yang digunakan, pastikan berasal dari sumber resmi.
• Gunakan layanan seperti VirusTotal untuk memverifikasi keamanan tautan.
• Waspadai protokol HTTPS karena saat ini phishing modern sudah menggunakannya.
• Jangan terburu-buru merespons pesan yang mengandung ancaman seperti pemblokiran akun.
• Hindari memberikan data pribadi atau kredensial melalui tautan yang dikirimkan lewat pesan.
• Selalu akses situs resmi secara langsung ketika perlu melakukan verifikasi akun.
• Perhatikan tampilan website, cek apakah ada kesalahan penulisan atau desain yang mencurigakan.

Serangan phishing semakin canggih dan mematikan.

Tetap waspada dengan menganalisis URL mencurigakan sebelum mengklik.

Gunakan layanan seperti VirusTotal untuk verifikasi dan jangan panik saat menerima pesan yang mengancam akan memblokir akun Anda.****