Bytedance Tolak Jual TikTok, Minta Keadilan Seperti Perusahaan China Lain

ByteDance
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechnoBytedance, perusahaan induk TikTok asal China, mengajukan penolakan penjualan platform media sosialnya di Mahkamah Agung Amerika Serikat pada Minggu (12/1/2025), melalui argumentasi pengacaranya yang meminta perlakuan adil seperti perusahaan China lainnya yang beroperasi di negara tersebut.

iQOO Neo 10 Siap Rilis di Indonesia, Sudah Kantongi Sertifikasi SDPPI

Penolakan ini muncul menjelang batas waktu 19 Januari 2025, dimana TikTok harus dijual atau dilarang beroperasi di Amerika Serikat sesuai aturan yang berlaku.

Dalam sidang Mahkamah Agung, pengacara TikTok mengajukan perbandingan dengan kasus serupa untuk memperkuat argumen mereka.

Vivo Y37c Rilis Diam-Diam: HP Entry-Level dengan Layar 90Hz & Baterai Jumbo

Noel Fransisco, pengacara yang mewakili TikTok dan Bytedance, mengilustrasikan kasus ini dengan contoh bioskop. "Dulunya bioskop AMC dimiliki perusahaan AMC. Berdasarkan teori, kongres bisa memerintahkan bioskop AMC menyensor film apapun yang tidak disukai atau yang diinginkan Kongres," jelasnya.

ByteDance

Photo :
  • id.pinterest.com
Huawei Nova Y73 Rilis Global: Baterai Jumbo, Harga Ramah, Performa?

Jefrrey Fisher, pengacara pembuat konten TikTok, mempertanyakan kebijakan yang hanya menargetkan TikTok.

Halaman Selanjutnya
img_title