Memahami Kredit Mobil Syariah: Proses, Akad, dan Perbedaannya dari Skema Konvensional

Kredit Mobil Syariah
Sumber :
  • Pinterest

VIVATechno – Bagi sebagian besar masyarakat Muslim, memiliki mobil impian tidak harus mengorbankan prinsip keuangan syariah. Kredit mobil syariah hadir sebagai solusi alternatif yang menghindari riba, yang mana menggunakan akad-akad transaksi sesuai syariat Islam.

Simulasi Kredit Mobil: Cara Hitung Cicilan Biar Gak Boncos di Tengah Jalan

Sejatinya, ada perbedaan dari pinjaman berbasis bunga. Pembiayaan mobil syariah menggunakan beberapa akad seperti:

  • Murabahah: Lembaga membeli mobil dan menjual kembali dengan margin keuntungan yang disepakati.
  • Istishna: Digunakan jika kendaraan masih dalam proses produksi.
  • Salam: Pembayaran penuh di awal untuk kendaraan yang akan diterima di kemudian hari.
  • Ijarah: Menyewakan mobil kepada nasabah dalam jangka waktu tertentu.
  • Wakalah & Qardhul Hasan: Digunakan untuk transaksi tanpa keuntungan atau dengan prinsip amanah.

Setiap akad memiliki struktur dan risiko tersendiri, sehingga calon pembeli perlu memahami perjanjian secara detail.

Ini Alternatif Kredit Mobil Syariah yang Berlaku di Jabodetabek dan Bandung, Akad Murabahah Tanpa Bunga

Prosedur Pengajuan Kredit Mobil Tanpa Riba

  • Pilih Lembaga Keuangan Syariah: Pastikan lembaga tersebut benar-benar menggunakan akad syariah, bukan hanya label.
  • Siapkan Dokumen: KTP, slip gaji/rekening koran, NPWP, dan dokumen tambahan lainnya.
  • Pahami Skema Pembayaran: Termasuk besaran uang muka (umumnya 10-30 persen), biaya administrasi, dan cicilan tetap.
  • Tandatangani Akad Jual Beli: Pastikan tidak ada klausul tersembunyi yang mengarah pada bunga.

Asuransi Mobil dalam Skema Syariah

Halaman Selanjutnya
img_title
Rekomendasi Tempat Kredit Mobil Syariah Tanpa Riba: Legal dan Halal