4 Perawatan Wajib Usai Perjalanan Jauh Bikin Mobil Awet, Selamatkan Jutaan Rupiah

VIVATechno – Saat mobil telah menemani Anda dalam perjalanan jauh, kondisinya pasti tidak sama seperti sebelum berangkat.

Kendaraan yang telah menempuh jarak ratusan kilometer membutuhkan perhatian khusus agar terhindar dari kerusakan yang bisa menghabiskan dana puluhan juta rupiah.

Perawatan pasca perjalanan jauh tidak hanya menjaga performa mobil tetapi juga memperpanjang umur kendaraan kesayangan Anda.

Periksa Kondisi Mesin, Jantung Utama Kendaraan

Pemeriksaan mesin menjadi prioritas pertama yang wajib dilakukan setelah perjalanan jauh.

Komponen utama yang harus dicek adalah oli, cairan pendingin, dan aki. "Oli itu ibaratnya darahnya mesin. Darah kalau di manusia itu darah, kalau di mesin oli. Oli itu melumasi seluruh bagian, mulai dari piston liner sampai ke celah-celah terkecil," ungkap tim Cintamobil TV dalam videonya.

Pastikan level oli tidak berada di bawah batas minimum atau melebihi batas maksimum untuk menjaga keamanan pompa oli.

Pemeriksaan air radiator dan kondisi aki juga tidak boleh dilewatkan karena ketiganya menjadi elemen krusial dalam kinerja mesin.

Periksa Kondisi Body Kendaraan

Usai perjalanan jauh, body mobil rentan mengalami goresan atau kerusakan yang tidak disadari.

Membersihkan kendaraan menjadi langkah tepat untuk mengidentifikasi adanya baret atau kerusakan pada body mobil.

Pencucian mobil dapat dilakukan di tempat cuci profesional atau dikerjakan sendiri dengan metode yang benar.

Gunakan sabun khusus mobil agar kotoran dan kerak dapat terangkat sempurna.

Pengeringan sebaiknya menggunakan kain microfiber dengan gerakan memutar untuk menghindari waterspot pada permukaan body.

Inspeksi Ban Secara Menyeluruh

Ban menjadi komponen vital yang wajib diperiksa setelah menempuh perjalanan jauh.

Periksa telapak dan dinding ban untuk memastikan tidak ada kebocoran atau benda tajam yang menancap.

"Hanya keempat ban inilah yang menjadi bidang kontak antara mobil dengan jalanan," demikian dijelaskan dalam video Cintamobil TV.

Pemeriksaan harus dilakukan pada semua ban, tidak hanya ban depan saja.

Untuk mobil berpenggerak depan, wajar jika ban bagian depan lebih cepat aus karena bekerja lebih berat dalam mencari traksi dan mengarahkan kendaraan.

Pantau Jadwal Servis Rutin

Pastikan odometer mobil tidak melewati batas servis yang ditentukan.

Bengkel biasanya memberikan pengingat kapan kendaraan harus melakukan servis dan penggantian oli.

Mengabaikan jadwal perawatan rutin bisa mengakibatkan kerusakan mesin yang berujung pada pengeluaran puluhan juta rupiah.

Mencatat kilometer kendaraan dan menyesuaikannya dengan jadwal servis yang direkomendasikan adalah langkah preventif untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal setelah perjalanan jauh.****