5 Tips Penting Cek Motor Matic Sebelum Mudik yang Jarang Diperhatikan

VIVATechno – Menjelang Lebaran yang tinggal hitungan hari, persiapan kendaraan menjadi kunci utama keselamatan perjalanan mudik.

Pemeriksaan berkala pada motor, khususnya jenis matic, dapat mencegah kerusakan di tengah perjalanan dan memastikan mudik berjalan lancar.

Pentingnya Pengecekan Oli Mesin dan Gardan

Pengecekan oli mesin merupakan langkah pertama yang wajib dilakukan. Oli mesin sebaiknya diganti sebelum perjalanan jauh untuk memastikan performa optimal motor.

"Untuk yang paling utama yang harus kita cek, ini untuk motor apa aja baik matic maupun motor manual, yang pertama itu kita cek olinya oli mesin. Kalau saran saya wajib ganti yang baru ya sebelum melakukan perjalanan jauh karena oli itu sangat penting dan sangat vital," ujar Yunus Motor melalui kanal YouTube-nya.

Pada motor matic, terdapat dua jenis oli yang perlu diperhatikan yaitu oli mesin dan oli gardan.

Untuk motor dengan knalpot yang sudah mengeluarkan asap putih, disarankan membawa oli cadangan yang dapat ditambahkan setiap 50-100 kilometer perjalanan.

Pastikan Kondisi Rem Depan dan Belakang

Pengereman yang baik menjadi faktor krusial dalam keselamatan berkendara. Kampas rem, baik cakram maupun tromol, perlu diperiksa kondisinya.

Rem yang tidak pakem atau kampas rem yang sudah tipis sebaiknya segera diganti untuk menghindari risiko kecelakaan saat perjalanan jauh.

Periksa Kondisi V-belt pada Motor Matic

V-belt atau fan belt yang retak perlu mendapat perhatian khusus pada motor matic.

Komponen ini sering terabaikan namun dapat menyebabkan masalah serius jika putus di tengah perjalanan.

Fan belt yang retak sebaiknya diganti karena tidak semua bengkel menyediakan stok komponen ini, terutama di daerah-daerah tertentu.

Pastikan Semua Lampu dan Klakson Berfungsi

Lampu utama, lampu sein, lampu rem, dan klakson harus dipastikan berfungsi dengan baik.

Fungsi penerangan dan sinyal menjadi vital terutama saat berkendara di malam hari atau kondisi cuaca buruk.

Perhatikan Kondisi Ban

Ban yang sudah halus berisiko tinggi mengalami kebocoran saat perjalanan jauh.

Pemeriksaan kondisi ban depan dan belakang serta tekanan angin yang sesuai standar perlu dilakukan.

"Ban itu juga sangat rawan ya kalau buat perjalanan jauh karena kalau udah halus seperti ini nanti takutnya bocor di jalan," tambah Yunus Motor.****