Tips Perawatan AC Mobil dari Pakar, Jadi Lebih Awet Dingin

VIVATechno – Perawatan AC mobil merupakan salah satu aspek penting dalam pemeliharaan kendaraan yang sering diabaikan oleh pemilik mobil.

Tidak hanya mempengaruhi kenyamanan berkendara, kondisi AC yang tidak prima juga berdampak pada performa kendaraan secara keseluruhan.

Para pemilik mobil sering mendapati permasalahan seperti mobil terasa berat saat AC dinyalakan, kipas radiator yang tidak berfungsi normal, hingga AC yang tidak dingin optimal.

Waktu Ideal Perawatan AC Mobil

Menurut Ko Lung Lung dari kanal YouTube Dokter Mobil Indonesia, perawatan AC mobil sebaiknya dilakukan secara berkala.

"Ac mobil hampir mirip dengan ac rumah. Anda harus cuci, anda harus bersihkan, anda harus ganti olinya dan ganti freonnya. Ganti oli dan ganti freonnya itu bisa satu tahun sekali," jelas Ko Lung Lung.

Untuk pembersihan AC, disarankan melakukan pengecekan dan pencucian setiap tiga hingga enam bulan sekali, tergantung intensitas pemakaian.

Bahaya Meremehkan Perawatan Evaporator

Evaporator yang tidak dibersihkan secara rutin akan berlendir dan mengering ketika mobil tidak digunakan.

Kondisi ini menyebabkan permukaan evaporator terkikis sedikit demi sedikit yang akhirnya dapat menyebabkan kebocoran.

Pembersihan berkala dapat memperpanjang umur komponen AC mobil hingga bertahun-tahun.

Solusi untuk Mobil Terasa Berat saat AC Menyala

Banyak pengemudi mengeluhkan mobil terasa berat dan sulit mencapai kecepatan tinggi saat AC dinyalakan.

"Ketika anda nyalakan AC, pasti beban lebih kan terhadap mesin. Mesin ini ketika dibebani, dia ga mau lari lagi," papar Ko Lung Lung.

Solusi untuk masalah ini adalah melakukan tune up mesin agar lebih sehat dan tarikan lebih enteng.

Selain itu, penggantian oli kompresor dengan kualitas lebih baik juga akan mengurangi beban pada mesin saat AC digunakan.

Penggantian Komponen vs Perbaikan

Untuk masalah kompresor yang bermasalah, Ko Lung Lung merekomendasikan penggantian daripada perbaikan.

Meskipun kompresor bisa diservis, hasilnya biasanya hanya bertahan tiga hingga enam bulan sebelum mengalami kerusakan kembali.

Penggantian dengan komponen baru meskipun lebih mahal diawal akan memberikan ketenangan dan keandalan jangka panjang.****