Pengguna Motor Wajib Tahu, Perbedaan Kegunaan Velg Jari Jari dan Velg Palang
- id.pinterest.com
VIVATechno – Velg, sebagai bagian vital dari roda sepeda motor, memiliki fungsi utama untuk menerima berat dan semua beban yang ditimbulkan oleh kondisi jalanan.
Hingga saat ini, terdapat dua jenis velg yang umum digunakan pada sepeda motor, yaitu Spoke Wheel (velg jari-jari) dan Cast Wheel (velg palang).
Perbedaan Utama Pelek Jari-jari dan Pelek Palang
Umumnya, Spoke Wheel digunakan untuk medan offroad, sedangkan Cast Wheel lebih cocok untuk penggunaan harian atau sirkuit.
Kebanyakan motor tahun lama dibekali dengan velg jari-jari, begitu juga dengan beberapa motor terbaru bergenre Adventure, Enduro, dan Scrambler yang masih mempertahankan jenis tersebut.
"Pasalnya ada perbedaan biaya produksi yang cukup jauh di antara keduanya. Biasanya velg palang lebih mahal ketimbang pelek jari-jari," ungkap Ledeng Motor Bandung melalui kanal YouTube-nya.
Bahan Material dan Karakteristik
Velg palang umumnya dibuat dari campuran aluminium dan besi, sementara velg jari-jari kebanyakan berbahan dasar besi.
Penggunaan bahan besi pada velg jari-jari tidak terlepas dari sifatnya yang cenderung elastis, menjadikannya tetap kuat namun fleksibel dan rigid.
Karakteristik ini membuat penyebaran daya tekanannya lebih baik, sehingga banyak digunakan pada motor adventure.
Namun, velg jari-jari memiliki kelemahan yaitu kurang stabil pada kecepatan tinggi.
Pertimbangan untuk Motor Balap dan Harian
Berbeda dengan konstruksi velg jari-jari, pelek palang memiliki struktur yang lebih padat sehingga lebih cocok untuk penggunaan harian atau dalam kecepatan tinggi.
Velg jari-jari lebih berat dibandingkan pelek palang, sehingga hampir semua motor balap dengan lintasan aspal menggunakan velg cast wheel.
"Beberapa di antaranya bahkan menggunakan bahan magnesium alloy untuk membuatnya lebih ringan namun tetap kuat," jelas Ledeng Motor Bandung.
Aspek Perawatan dan Perbaikan
Dari segi perawatan, velg jari-jari cukup sulit karena kotoran dapat menempel pada celah persilangan jerujinya.
Jika dibiarkan, kotoran tersebut bisa menimbulkan korosi yang dapat mengurangi kekuatan logam.
Meski demikian,velg jari-jari lebih minim biaya apabila terjadi kerusakan.
Cukup mengganti bagian seperti jeruji, pelek, atau tromolnya saja.
Sebaliknya, pelek palang lebih mudah dibersihkan, namun sulit diperbaiki jika bengkok atau patah, sehingga harus diganti dengan yang baru.
Aspek Tampilan dan Penggunaan
Untuk tampilan, sebenarnya tergantung selera pemiliknya.
Kebanyakan orang menggunakan velg jari-jari pada motor bergaya Retro, Supermoto, atau motor custom.
Sementara motor sport, motor matic, maupun motor bebek lebih banyak menggunakan velg palang atau cast wheel.
Bagi pengendara yang lebih sering mengendarai motor trail atau Adventure, velg jari-jari menjadi pilihan terbaik.
Bahkan kini telah tersedia teknologi yang memungkinkan velg jari-jari menggunakan ban tubeless.****