Jangan Nekat Terobos Banjir, Ini Batas Aman Air untuk Motor Matic
- id.pinterest.com
VIVATechno – Menghadapi musim hujan, pengendara motor matic perlu mengetahui batas aman ketinggian air saat melewati genangan atau banjir untuk menghindari kerusakan mesin yang fatal.
Hujan deras yang mengakibatkan genangan air tinggi atau banjir menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara motor matic.
Berbeda dengan motor sport yang memiliki posisi duduk lebih tinggi, motor matic memiliki batasan khusus saat melewati genangan air.
"Kalau misalkan naik motor matic nih, batas aman itu maksimal tuh air ya sebatas dek ini aja," ungkap narasumber dari kanal YouTube MOTOR Plus.
Ketinggian air yang dimaksud adalah sejajar dengan posisi filter udara pada motor matic.
Air yang masuk ke filter udara menjadi penyebab utama motor mogok saat menerobos banjir.
Hal ini terjadi karena air akan terhisap oleh filter udara dan masuk ke dalam mesin.
Para pakar safety riding menyarankan untuk turun dan mendorong motor jika terpaksa harus melewati genangan air yang tinggi.
"Jadi didorong aja, kenapa misalnya didorong karena kalau misalkan posisi motor mati gitu temen-temen jadi enggak ada udara yang terhisap oleh mesin," jelas narasumber dalam video tersebut.
Setelah melewati banjir, pengendara perlu mewaspadai kondisi busi yang basah.
Busi yang terkena air dapat menyebabkan motor mengalami mati-matian.
Pengecekan dan pembersihan busi dapat dilakukan menggunakan toolkit standar bawaan motor.
Disarankan untuk mengganti busi dengan yang baru dalam rentang waktu satu hingga dua minggu setelah terendam air.
Pengendara juga perlu memperhatikan kondisi oli mesin setelah melewati genangan air.
Cara mengecek oli yang tercampur air dapat dilakukan dengan melihat warnanya menggunakan dipstick oli.
Oli yang tercampur air akan berubah warna menjadi seperti kopi susu atau kecokelatan.
Jika ditemukan oli tercampur air, penggantian oli harus segera dilakukan untuk menghindari gesekan berlebih pada komponen mesin.
Gesekan berlebih pada komponen mesin dapat mengakibatkan kerusakan fatal hingga jebol.
Penggunaan jas hujan jenis setelan (bukan ponco) juga direkomendasikan untuk kenyamanan berkendara saat hujan.****