Hindari 6 Kebiasaan Fatal Ini Jika Tidak Ingin Mobil Cepat Rusak dan Boros
- id.pinterest.com
Menggunakan BBM dengan kualitas rendah juga menjadi faktor perusak mobil. Bahan bakar murah dapat merusak injektor dan komponen sistem bahan bakar lainnya.
Kebersihan mobil juga menjadi faktor penting dalam perawatan. Membersihkan mesin secara rutin dapat mencegah karat dan kerusakan pada komponen karet serta plastik.
"Ketika klistrikan itu error, pasti nanti ada sensor-sensor apa yang rusak itu, itu pasti rusak yang aneh-aneh," tambah narasumber menjelaskan dampak dari kurangnya perawatan kebersihan.
Khusus untuk pengguna mobil manual, kebiasaan menahan setengah kopling, terutama saat di tanjakan, dapat mempercepat keausan komponen kopling.
Terakhir, mengabaikan kerusakan kecil juga dapat berakibat fatal. Komponen mesin bekerja secara harmonis, ketika satu bagian rusak, komponen lain akan bekerja lebih keras untuk mengompensasi kekurangan tersebut.
Untuk menghindari kerusakan fatal, disarankan melakukan perawatan rutin di bengkel resmi. Biaya servis berkala bervariasi mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 3.000.000, tergantung jenis dan paket servis yang dipilih.
Komponen-komponen yang perlu mendapat perhatian khusus meliputi sistem pengereman (Rp 1.500.000 - Rp 3.000.000), kopling (Rp 3.000.000 - Rp 5.000.000), dan sistem suspensi (Rp 2.000.000 - Rp 4.000.000 per unit).