Modus Penipuan Catut Shopee Makin Marak, Berikut Cara Menghindarinya

- UX Planet
VIVATechno – Penipuan online makin marak, bahkan Kemenkominfo mencatat ada lebih dari 400 ribu laporan sejak 2017. Salah satu yang sering jadi sasaran penipu adalah Shopee. Mereka mencatut nama Shopee agar korban percaya. Yuk, kenali 5 modus umumnya dan cara menghindarinya!
1. Ngaku-ngaku CS atau Tim Affiliate Shopee
Penipu biasanya menghubungi lewat telepon, WA, atau SMS, lalu pura-pura jadi tim Shopee. Modusnya macam-macam: bantu atasi masalah akun, kasih hadiah giveaway, atau tawarkan PayLater. Ujung-ujungnya? Diminta kode OTP atau data pribadi.
2. Iming-iming Komisi atau Part Time Job
Pelaku mengaku dari Shopee Affiliate dan kasih tawaran kerja part time. Misinya bisa review produk, transfer uang, atau kasih like. Tapi setelah selesai, komisi yang dijanjikan nggak pernah dikirim.
3. Kirim Link atau File Palsu
Korban dikirimi tautan dengan alasan pesanan Shopee. Padahal link itu bisa meretas akun, ambil PIN, atau data pribadi. Kalau nomornya asing dan mencurigakan, jangan diklik!
4. Lowongan Kerja Bohongan
Penipu nyamar jadi HRD Shopee dan tawarkan kerja dengan syarat bayar biaya seleksi. Bahkan mereka bisa kirim surat palsu pakai logo dan cap Shopee biar makin meyakinkan.
5. Virtual Account Tipuan
Modus terakhir, yakni penipu kasih nomor VA dan minta transfer. Tapi itu sebenarnya akun VA milik mereka sendiri. Setelah korban transfer, mereka batalkan transaksi dan dananya masuk ke akun pelaku.
Cara Menghindari Penipuan:
- Selalu cek pengirim. Shopee cuma kirim info dari akun resmi bercentang biru.
- Gunakan fitur “Cek Fakta” di aplikasi Shopee (menu Akun > Chat dengan Shopee).
- Ikuti update modus baru di Instagram @shopee_id.