Apple Intelligence: Fitur AI Baru yang Lebih Inklusif dengan Dukungan Bahasa Baru
VIVATechno – Apple memperkenalkan Apple Intelligence, fitur kecerdasan buatan terbaru, bersama dengan seri iPhone 16 pada bulan September lalu.
Fitur inovatif ini langsung mendapat perhatian besar karena kemampuannya yang bisa mengubah pengalaman pengguna Apple.
Namun, pada saat pertama kali diluncurkan, Apple Intelligence hanya tersedia di sejumlah negara yang berbahasa Inggris, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, Irlandia, Selandia Baru, dan Afrika Selatan.
Keterbatasan ini, terutama karena hanya mendukung bahasa Inggris, membatasi aksesibilitas bagi pengguna di wilayah lain.
Kini, Apple mengonfirmasi adanya pembaruan penting yang akan memperluas dukungan bahasa Apple Intelligence.
Dalam rapat pendapatan Apple Q4 2024, CEO Apple, Tim Cook, mengumumkan bahwa pada bulan April 2025, Apple Intelligence akan mendukung lebih dari enam bahasa baru.
Pembaruan ini bertujuan untuk membuat teknologi AI Apple lebih inklusif dan dapat diakses oleh lebih banyak pengguna di seluruh dunia.
Beberapa bahasa yang akan segera didukung meliputi Prancis, Jerman, Italia, Portugis, Spanyol, Jepang, Korea, dan Mandarin Sederhana.
Selain itu, bahasa Inggris juga akan dilokalkan ke Singapura dan India.
Pembaruan bahasa ini diharapkan akan memudahkan lebih banyak pengguna untuk memanfaatkan fitur kecerdasan buatan Apple di perangkat mereka.
Bahasa Vietnam dan Bahasa Baru Lainnya
Meskipun Tim Cook menyebutkan ada delapan bahasa baru yang akan didukung, laman bantuan resmi Apple untuk Apple Intelligence juga mencatat bahwa bahasa Vietnam akan menjadi salah satu bahasa yang tersedia.
Meskipun masih belum dijelaskan secara rinci bahasa baru lainnya yang akan ditambahkan, langkah ini menunjukkan upaya Apple untuk melayani audiens yang lebih beragam dengan mendukung berbagai bahasa global.
Apple Intelligence Tersedia di iOS 18.2 dan Versi Terbaru
Apple Intelligence akan tersedia melalui pembaruan perangkat lunak, yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan bahasa baru ke perangkat mereka dengan mudah.
Fitur AI ini akan bekerja pada perangkat yang menjalankan iOS 18.2 atau yang lebih baru, iPadOS 18.2 atau yang lebih baru, serta macOS Sequoia 15.2 atau yang lebih baru.
Dengan diperkenalkannya lebih banyak dukungan bahasa, Apple Intelligence diharapkan bisa memberikan pengalaman yang lebih baik dan dapat diakses oleh lebih banyak pengguna, terutama di negara-negara yang tidak berbahasa Inggris.
Ini adalah langkah penting dalam membuat teknologi Apple lebih inklusif dan memberi manfaat maksimal kepada penggunanya di seluruh dunia.