QJ Motor Bangun Pabrik di Indonesia, Pabrikan Jepang Mulai Keringat Dingin

QJ Motor
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechnoQJ Motor, pabrikan asal Tiongkok yang merupakan bagian dari Qianjiang Motorcycle, resmi membangun pabrik di Cikarang, Jawa Barat. Langkah ini menjadi strategi yang mengejutkan dalam upaya penetrasi pasar otomotif Indonesia.

Cara Menghapus Kontak WhatsApp dengan Mudah dan Cepat

Seperti dilansir kanal YouTube VanDjen Media, kehadiran pabrik QJ Motor di Indonesia menjadi yang ketiga setelah dua pabrik raksasa mereka di Tiongkok.

"Mereka masuk ke Indonesia langsung bangun pabrik sendiri di sini. Lu tahu artinya enggak? Ada pajak impor dan otomatis harga mereka bisa jadi lebih murah yang bisa langsung ngerusak harga motor Jepang," ungkap VanDjen Media.

Cara Menyelamatkan Smartphone yang Terkena Air: Panduan Lengkapnya di Sini

QJ Motor bukan pemain baru dalam industri otomotif global. Mereka adalah induk perusahaan dari Benelli, merek legendaris asal Italia.

Salah satu produk unggulan mereka adalah QJ Motor Ford 250 yang di Tiongkok dibanderol sekitar 166.999 Yuan atau setara Rp37,5 juta. Harga ini jauh lebih kompetitif dibandingkan competitor seperti Yamaha XMAX (Rp61,48 juta) dan Honda Forza (Rp90,52 juta).

Honda Vario 125 2025 Telah Hadir, Dilengkapi Fitur Smart Key dan Charger Handphone

Kehadiran mereka di Indonesia tidak hanya membawa dampak pada persaingan harga. Produk-produk QJ Motor hadir dengan teknologi modern dan desain futuristik.

QJ Motor

Photo :
  • id.pinterest.com

Di tengah berbagai isu yang menimpa pabrikan Jepang, mulai dari skandal data sertifikasi hingga masalah rangka yang mudah keropos, QJ Motor hadir dengan strategi yang lebih relevan dengan kebutuhan konsumen.

Pembangunan pabrik lokal ini juga membuka peluang lapangan kerja baru dan transfer teknologi bagi Indonesia. Bahkan, ada potensi Indonesia bisa menjadi basis produksi motor QJ untuk kawasan Asia Tenggara.

Langkah QJ Motor membangun pabrik di Indonesia menunjukkan keseriusan mereka dalam menggarap pasar otomotif nasional. Strategi ini bisa menjadi ancaman serius bagi dominasi pabrikan Jepang yang selama ini menguasai pasar.

"QJ motor bisa jadi adalah jawaban dari keresahan warga +62 yang selama ini merasa dipermainkan pabrikan Jepang," tambah VanDjen Media.****