Riset: 9 dari 10 Gen Z di Asia Tenggara Sudah Gunakan AI di Kehidupan Sehari-hari
VIVATechno – Sebuah riset internal dari Samsung mengungkap bahwa mayoritas Gen Z di Asia Tenggara telah mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam aktivitas harian mereka.
Dari hasil penelitian ini, tercatat bahwa 9 dari 10 Gen Z di kawasan tersebut sudah menggunakan AI, menjadikan mereka sebagai kelompok dengan adopsi teknologi paling cepat.
Penelitian ini dilakukan di lima negara Asia Tenggara, yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina, dengan melibatkan 800 responden berusia 18 hingga 24 tahun.
Temuan ini menunjukkan bahwa kawasan Asia terus memimpin dalam adopsi AI secara global, terutama di kalangan muda.
Dari data yang dihimpun, 60% Gen Z menggunakan AI melalui smartphone, sedangkan 40% lainnya mengakses AI lewat laptop atau desktop.
Hal ini menunjukkan bahwa perangkat mobile menjadi sarana utama mereka dalam memanfaatkan teknologi AI.
“Sebagian besar Gen Z memanfaatkan AI lewat perangkat mobile. Ke depannya, angka ini bahkan diperkirakan akan naik menjadi 64%, sementara penggunaan AI di laptop atau desktop akan turun menjadi 36%,” ujar Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, dalam sebuah acara media di Jakarta (16/4).
Ilham juga menambahkan bahwa meskipun dominasi perangkat mobile masih tinggi, pengembangan teknologi AI di laptop dan desktop juga terus meningkat, terutama karena dukungan dari chipset dan infrastruktur terbaru.
Penelitian ini juga menyoroti beragam pemanfaatan AI oleh Gen Z, di antaranya:
• 78% menggunakan AI untuk kegiatan belajar,
• 56% memanfaatkannya untuk membuat konten,
• dan 38% menggunakannya untuk mencari informasi.
Selain itu, Ilham turut memaparkan lima fitur Galaxy AI yang paling diminati oleh pengguna Galaxy S25 Series, yaitu:
1. Advanced AI Pro Visual Engine – untuk pengalaman visual yang lebih cerdas,
2. Audio Eraser – menghilangkan noise di latar belakang suara,
3. Advanced Enhanced Search Capability – pencarian lebih akurat dan cepat,
4. Action Across Apps – interaksi cerdas antar aplikasi,
5. Generative Edit – mengedit foto dengan bantuan AI secara intuitif.
Dengan semakin kuatnya adopsi AI di kalangan muda, khususnya Gen Z, tren penggunaan teknologi pintar diprediksi akan terus meningkat.
Perusahaan seperti Samsung pun terus berinovasi dalam mengembangkan fitur-fitur berbasis AI untuk mendukung gaya hidup digital generasi masa kini.