Tips Mengatasi Mobil Overheat di Jalan Raya, Selamatkan Mesin dari Kerusakan Parah

VIVATechno – Mobil overheat adalah masalah yang cukup sering dialami pengendara saat berkendara di jalan.

Kondisi ini bisa sangat mengganggu perjalanan dan berpotensi merusak komponen mesin mobil jika tidak ditangani dengan benar.

Overheat terjadi ketika mesin mobil mengalami suhu yang berlebihan, umumnya disebabkan karena radiator kehabisan cairan pendingin sehingga tidak dapat bekerja optimal.

Kebocoran pada radiator seringkali menjadi penyebab utama masalah ini.

Penanganan Awal Mobil Overheat

Saat mengalami mobil overheat di jalan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyalakan lampu hazard untuk memberikan tanda kepada pengguna jalan lain bahwa mobil Anda sedang dalam kondisi darurat.

"Jangan coba-coba maksa untuk nyalain mesin mobilnya soalnya bisa berpotensi merusak part di dalam mesin mobil kita," demikian peringatan dari kanal YouTube Rizky Sulistyawan.

Segera menepikan mobil dengan aman, bila perlu mintalah bantuan orang sekitar untuk mendorong mobil agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Kemudian buka kap mesin untuk mengeluarkan hawa panas yang terperangkap di ruang mesin.

Proses Pendinginan dan Pengisian Radiator

Tunggu selama 30-45 menit untuk menurunkan suhu mesin.

Setelah cukup dingin, buka tutup tangki cadangan terlebih dahulu, lalu periksa tutup tangki utama dengan hati-hati.

"Sebelum dibuka, cobain dulu rasa-rasa dulu pegang tutup tangki utamanya. Kalau udah enggak terlalu panas baru deh kita buka penutup tangkinya," jelas Rizky Sulistyawan dalam videonya.

Isi air pada tangki cadangan hingga batas indikator maksimal, kemudian isi tangki utama.

Jika mobil biasa menggunakan coolant, sebaiknya diisi dengan coolant kembali.

Namun jika darurat, penggunaan air biasa juga diperbolehkan.

Hindari Kesalahan Umum Saat Mobil Overheat

Kesalahan umum yang sering dilakukan pengemudi adalah memaksakan menyalakan mesin saat kondisi masih sangat panas dan terlalu terburu-buru mengisi radiator.

Tindakan ini bisa mengakibatkan komponen logam di dalam mesin melenting karena perbedaan suhu ekstrem.

Biaya perbaikan untuk kerusakan akibat overheat minimal sekitar Rp2 juta, bahkan bisa lebih mahal jika kerusakan parah terjadi pada komponen penting mesin.

Selalu siapkan persediaan air coolant dalam mobil untuk mengantisipasi masalah overheat di jalan.

Meskipun mobil sudah dapat beroperasi normal setelah penanganan darurat, tetap lakukan pemeriksaan ke bengkel radiator secepatnya untuk mengidentifikasi penyebab kebocoran.****