Jangan Beli Mobil Bekas Jika Ada Tiga Ciri Ini, Nomor Dua Paling Banyak
- id.pinterest.com
VIVATechno – Dalam membeli mobil bekas, penting untuk mengetahui ciri-ciri yang dapat mengindikasikan masalah serius.
Mekanik KW, dalam video terbarunya, memberikan tiga kriteria yang harus dihindari saat membeli mobil second.
Ciri Pertama: Minyak Mesin Berlumur
Salah satu tanda awal yang harus diperhatikan adalah kondisi tutup pengisian oli mesin.
Jika terlihat berlumpur atau terdapat sisa-sisa oli yang mengendap, sebaiknya calon pembeli segera meninggalkan mobil tersebut.
“Jika sudah terlihat ciri-ciri ini, lebih baik putar kanan dan tidak perlu berpikir dua kali,” ungkap Mekanik KW.
Kondisi ini menunjukkan bahwa pemilik sebelumnya kurang merawat mesin, yang dapat berakibat pada kerusakan berkelanjutan.
Ciri Kedua: Kilometer yang Diputar
Selanjutnya, perhatikan angka kilometer pada odometer.
Banyak showroom yang memutar angka kilometer untuk menarik perhatian pembeli.
“Kilometer yang diputar dapat menyesatkan, karena setiap komponen mesin memiliki batas ketahanan berdasarkan jarak tempuh,” jelas Mekanik KW.
Misalnya, timing belt yang seharusnya diganti pada 100.000 km, bisa berisiko jika odometer menunjukkan angka yang lebih rendah.
Ciri Ketiga: Bekas Kecelakaan
Ciri terakhir yang harus dihindari adalah mobil yang pernah mengalami kecelakaan parah.
Jika sasis terlihat bengkok atau telah diperbaiki, sebaiknya calon pembeli tidak melanjutkan transaksi.
“Mobil dengan sasis yang sudah diperbaiki berisiko tinggi dan dapat mempengaruhi keamanan serta kenyamanan berkendara,” tambah Mekanik KW.
Dengan memperhatikan ketiga ciri ini, calon pembeli dapat menghindari kerugian saat membeli mobil bekas.****