Tips Mudik Aman dengan Mobil LCGC yang Wajib Diketahui Pemudik Lebaran
- id.pinterest.com
VIVATechno – Mobil Low Cost Green Car (LCGC) memang menjadi pilihan banyak keluarga Indonesia untuk mudik Lebaran karena harganya yang terjangkau.
Meski demikian, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar perjalanan mudik dengan mobil LCGC tetap aman dan nyaman.
Hindari Penggunaan Roof Rack
Salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan pemudik adalah menambahkan roof rack pada mobil LCGC.
"Sebenarnya menurut saya yang paling nono adalah menambahkan roof rack ya di mobil LCGC, karena dengan menambahkan roof rack berarti satu, Anda mau isi mobil itu full di bawah dan Anda masih mau bawa barang lagi di atas," ungkap Ko Lung Lung dari kanal YouTube Dokter Mobil Indonesia.
Suspensi mobil LCGC tidak didesain untuk penggunaan roof rack, sehingga dapat membahayakan keselamatan terutama saat berbelok karena risiko mobil terguling.
Perhatikan Kondisi dan Tekanan Ban
Setiap mobil memiliki desain spesifik untuk ukuran ring, profil ban, dan tekanan yang ideal.
Ketika membawa beban berlebih, tekanan ban harus dikurangi untuk mengompensasi beban tersebut.
Namun, pengurangan tekanan ban akan membuat mesin bekerja lebih keras, yang mengakibatkan konsumsi bahan bakar lebih boros.
Bagi pengguna mobil matic, hal ini bisa menyebabkan selip pada transmisi yang berpotensi menimbulkan masalah baru.
Tekanan ban yang tidak disesuaikan dengan beban dapat menyebabkan ban pecah atau membuat perjalanan menjadi tidak nyaman karena mobil akan terasa melompat-lompat di jalan.
Pilih Transmisi Manual untuk LCGC
Untuk mobil LCGC, transmisi manual memiliki beberapa keunggulan dibandingkan transmisi otomatis.
Biaya perbaikan transmisi manual lebih murah dan risiko selip lebih mudah terdeteksi oleh pengemudi.
Transmisi otomatis pada LCGC cenderung mengalami selip di dalam komponen transmisinya dan sering kali tidak terdeteksi hingga masalah menjadi serius. Beberapa kasus menunjukkan transmisi matic mobil LCGC mengalami kerusakan pada kilometer rendah.
Strategi Menghadapi Tanjakan
Ketika menghadapi tanjakan dengan mobil LCGC, pastikan beban tidak melebihi kapasitas.
Jika terpaksa membawa beban berat, matikan AC, buka jendela, dan matikan audio saat menanjak agar mesin hanya fokus menarik beban mobil.
Kasus kopling selip saat menanjak memang jarang terjadi, namun tetap perlu diwaspadai terutama jika membawa beban sangat berlebih.
Sistem Pengereman yang Perlu Diperhatikan
"Sebenarnya yang paling concern gua adalah LCGC ini sistem pengeremannya sih menurut gua. Sistem pengeremannya ya hanya didesain untuk mobil itu dibawa sama dua orang," jelas Ko Lung Lung.
Mobil LCGC dengan beban penuh akan membutuhkan pengereman lebih kuat.
Sistem pengereman bekerja dengan mengubah energi kinetik menjadi energi panas.
Jika komponen rem seperti disc brake atau tromol kurang besar, panas tidak terdistribusi dengan baik dan mobil tidak berhenti dengan optimal.
Saat membawa beban berat, kurangi kecepatan dan berikan jarak yang lebih jauh untuk pengereman.
Hal ini sangat penting terutama saat menuruni gunung, di mana sistem pengereman bekerja lebih keras.
Perhatikan Sistem Pendingin dan Kenyamanan Penumpang
Mobil LCGC seperti Calya dan Sigra memiliki blower belakang yang hanya berupa kipas.
Pastikan kondisi radiator dan AC sudah diservis dengan baik, serta gunakan kaca film berkualitas untuk mengurangi panas di kabin belakang.****