Persiapan Motor Matic untuk Touring Jarak Jauh yang Wajib Diketahui

Persiapan Motor Matic Touring Jarak Jauh
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechno – Menggunakan motor matic untuk touring jarak jauh memerlukan persiapan khusus agar perjalanan tetap aman dan nyaman, mulai dari pengecekan teknis hingga persiapan fisik pengendara.

Jangan Asal Beli AC! Ini Cara Mudah Menentukan Kapasitas PK yang Tepat untuk Ruangan

Sebelum memulai perjalanan touring dengan motor matic, pengecekan kondisi ban menjadi prioritas utama untuk keselamatan berkendara.

Menurut test rider berpengalaman Aan, indikator ban yang perlu diganti dapat dilihat dari tanda wear indicator yang sudah menyentuh aspal.

Bingung Pilih AC? Ini Perbedaan AC Standar, Low Watt, dan Inverter yang Wajib Kamu Tahu!

Komponen rem juga menjadi bagian vital yang harus diperiksa sebelum melakukan perjalanan jauh.

"Kalau cakram, di dagingnya itu ada kayak cekungan, kalau masih ada kelihatan berarti kampasnya itu masih tebal, tapi kalau cekungannya udah nggak ada, udah abis, itu harus diganti," jelas Aan dalam video yang diunggah di kanal YouTube OTOMOTIF Traveling.

Tagihan Listrik Bengkak Karena AC? Ini 7 Kesalahan yang Bikin Boros!

Pemeriksaan oli mesin juga tidak boleh dilewatkan, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

Penggantian oli direkomendasikan setiap 4.000 kilometer sesuai dengan anjuran pabrikan untuk menjaga performa mesin tetap optimal.

Untuk perlengkapan pengendara, jaket, sepatu, sarung tangan, dan helm yang nyaman menjadi kebutuhan dasar yang harus dipersiapkan.

Dalam perjalanan jarak jauh, pengendara disarankan untuk beristirahat setiap dua jam sekali untuk menjaga stamina.

"Seringnya touring-touring jarak jauh, setiap dua jam istirahat dan minum," ungkap Aan.

Untuk bagasi tambahan, disarankan menggunakan box yang ukurannya tidak terlalu besar agar tidak mempengaruhi keseimbangan motor.

Shock breaker standar masih bisa digunakan selama kondisinya bagus dan tidak bocor.

Rute Pantai Selatan dari wilayah Jawa Barat hingga Banten menjadi rekomendasi untuk touring motor matic karena memiliki variasi medan yang beragam.

Untuk musim terbaik melakukan touring, periode Mei hingga Agustus menjadi waktu yang ideal karena cuaca yang relatif stabil.

Saat melewati jalur off-road atau menuju lokasi wisata alam, pengendara disarankan untuk mengontrol kecepatan dan menjaga keseimbangan.

"Jangan kencang-kencang, keselamatan nomor satu," tegas Aan saat menjelaskan teknik berkendara di medan yang menantang.****