Terungkap Penyebab Jupiter Z Susah Hidup Pagi Hari, Begini Solusinya

VIVATechno – Yamaha Jupiter Z generasi pertama masih banyak digunakan hingga saat ini. Namun, pemilik motor legendaris ini sering mengeluhkan masalah starter yang susah saat pagi hari atau kondisi mesin dingin.

Masalah ini umumnya terjadi pada Jupiter Z tahun 2004, meski pengapian masih menggunakan komponen original seperti CDI, koil, dan spul. Kondisi ini bisa diatasi dengan penyetelan karburator yang tepat.

Menurut mekanik profesional dari ASM Channel, indikasi awal bisa dilihat dari kondisi busi. "Ini businya sangat putih sekali ya berarti ini terlalu irit atau keiritan," jelasnya saat melakukan pemeriksaan.

Solusi utama adalah dengan membongkar dan membersihkan karburator. Spesifikasi standar karburator Jupiter Z menggunakan main jet 105 dan pilot jet original pabrikan.

"Main jetnya masih orisinilnya ini main jetnya 105 ini masih orisinil. Pilot jetnya juga masih bawaannya ini masih orisinil dan ini lobangnya juga tidak tersumbat," ungkap mekanik berpengalaman tersebut.

Untuk mengatasi masalah starter, diperlukan penyetelan pada jarum skep. Teknik yang digunakan adalah mengamplas bagian tertentu pada jarum dengan amplas nomor 1000.

"Mengamplasnya sedikit saja jangan terlalu kecil ini jarumnya. Yang saya amplas ini sekitar sini ya sekitar sini ini," jelasnya sambil menunjukkan bagian yang perlu diamplas.

Setelah pengamplasan, jarum skep dipasang kembali pada posisi tengah atau nomor 2. Penyetelan terakhir dilakukan pada setelan langsam dengan mengencangkan hingga mentok kemudian dikendorkan tiga putaran.

Biaya perbaikan relatif terjangkau, berkisar Rp50.000-Rp100.000 tergantung kondisi karburator. Jika memerlukan penggantian parts, biaya bisa bertambah dengan pilot jet original seharga Rp35.000 dan main jet Rp25.000.

Jupiter Z sendiri merupakan motor legendaris yang diluncurkan tahun 2003. Motor ini menggunakan mesin 110cc, 4-tak SOHC dengan sistem karburator Mikuni VM17.

Dengan perawatan yang tepat, terutama pada sistem karburator, performa Jupiter Z bisa kembali optimal. Pemilik juga disarankan untuk melakukan servis rutin setiap 2.000 km untuk mencegah masalah serupa.****