Rekening Jebol Tanpa Sadar? Simak Cara Cerdas Lindungi Uangmu dari Hacker!

VIVATechno – Bayangkan suatu pagi, kamu baru bangun tidur dan iseng mengecek saldo rekening. 

Betapa kagetnya saat melihat ada transaksi mencurigakan yang tidak pernah kamu lakukan. 

Puluhan ribu hingga jutaan rupiah menghilang tanpa jejak. 



Hacker

Photo :

• id.pinterest.com

Panik? Tentu saja! Bisa jadi, akun bank kamu sudah dihack oleh pihak tak bertanggung jawab.

Di era digital ini, penggunaan mobile banking dan e-wallet semakin meningkat. 

Namun, jika tidak berhati-hati, celah keamanan bisa dimanfaatkan oleh hacker untuk mengakses rekeningmu. 

Mereka memiliki berbagai cara licik untuk membobol akun bank, mulai dari phishing hingga brute force attack. 

Bagaimana cara mengenali tanda-tandanya dan apa yang harus dilakukan jika ini terjadi padamu?

Tanda-Tanda Rekening Dibobol Hacker

1. Notifikasi Perubahan Akun yang Tidak Pernah Dilakukan

   Jika kamu menerima email atau SMS yang memberi tahu bahwa ada perubahan informasi akun, seperti nomor telepon atau alamat email. 

Padahal kamu tidak pernah mengubahnya, itu bisa menjadi tanda peretasan.

2. Transaksi Tak Dikenal

   Salah satu tanda paling jelas adalah adanya transaksi yang tidak kamu lakukan. 

Bahkan jika jumlahnya kecil, jangan anggap remeh! Hacker sering mengetes dengan nominal kecil sebelum melakukan transaksi besar.

3. Pesan atau Telepon dari Nomor Tak Dikenal

   Hati-hati jika ada orang asing yang mengaku dari bank atau penyedia layanan pembayaran yang meminta informasi pribadi. 

Ini bisa menjadi teknik social engineering untuk mencuri data akunmu.

4. Pesan Berisi Link Mencurigakan

   Jika kamu menerima email atau SMS berisi tautan yang mengarahkan ke situs yang meminta informasi akun, berhati-hatilah! 

Ini bisa menjadi phishing, trik yang sering digunakan untuk mencuri kredensial login.

5. Penggunaan Akun di Perangkat Tak Dikenal

   Jika aplikasi perbankanmu memberi tahu adanya login dari perangkat yang tidak dikenali, segera lakukan tindakan pencegahan. 

Ini bisa menjadi pertanda seseorang mencoba mengakses akunmu dari perangkat lain.

Cara Mengatasi Jika Akun Bank Diretas

1. Hubungi Bank Secepatnya

   Segera laporkan kejadian ini ke bank untuk mencegah transaksi lebih lanjut. 

Mereka bisa membantu membekukan akun agar dana tidak terus mengalir ke tangan hacker.

2. Ubah Password dan Pertanyaan Keamanan

   Jika masih bisa mengakses akun, segera ubah kata sandi dengan kombinasi yang lebih kuat. 

Hindari kata sandi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama sendiri.

3. Aktifkan Autentikasi Multifaktor (MFA)

   MFA adalah lapisan keamanan tambahan yang akan meminta verifikasi lebih dari sekadar kata sandi, seperti kode OTP atau autentikasi biometrik.

4. Laporkan ke Pihak Berwenang

   Jika kamu sudah menjadi korban, jangan diam saja. 

Lapor ke polisi atau otoritas terkait agar mereka bisa menyelidiki lebih lanjut dan mencegah kasus serupa terjadi pada orang lain.

Kejahatan siber semakin canggih, tetapi dengan kesadaran dan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita bisa meminimalkan risiko. 

Jangan biarkan hacker mengambil alih rekeningmu, tetap waspada dan selalu cek aktivitas perbankanmu secara berkala.