Xiaomi Mijia Air Conditioner Pro, AC Smart Pertama Xiaomi di Indonesia, Hemat Listrik dengan Fitur AIoT Canggih!

VIVATechno – Xiaomi terus berinovasi dengan meluncurkan produk pendingin udara pintar pertamanya di Indonesia.

AC Mijia Air Conditioner Pro Eco F Star 1PK Inverter ini hadir dengan kapasitas 1 PK dan daya pendingin 9.000 BTU, sangat cocok untuk ruangan berukuran sekitar 18 meter persegi.

Desain Minimalis dan Pemasangan Mudah

Mengusung gaya khas Xiaomi, AC ini tampil dengan desain minimalis, bersih, dan modern, cocok untuk mempercantik interior rumah atau kantor.

Untuk urusan pemasangan, Xiaomi memberikan kemudahan dengan menyertakan teknisi dalam paket pembelian, sehingga konsumen tidak perlu repot mencari jasa instalasi.

Kontrol Penuh Melalui Remote Fisik dan Aplikasi Xiaomi Home

Pengguna dapat mengontrol AC ini melalui remote fisik yang fungsional atau aplikasi Xiaomi Home (Mi Home) di smartphone.

Remote fisiknya sendiri sudah sangat lengkap dengan pengaturan kecepatan kipas hingga 8 level, serta arah hembusan angin (swing) atas-bawah dan kiri-kanan secara manual maupun otomatis.

Fitur "Gentle Airflow" juga hadir untuk menghasilkan hembusan angin yang lebih halus, cocok bagi yang tidak suka hembusan angin langsung mengenai badan.

Efisiensi Energi Unggul dengan Teknologi Inverter dan Low Voltage Mode

Salah satu keunggulan utama AC Xiaomi ini adalah efisiensi energinya. Berkat teknologi inverter, AC ini dilengkapi "Low Voltage Mode" yang dapat menyesuaikan kebutuhan pendinginan berdasarkan jumlah orang dalam ruangan, tidak seperti AC non-inverter yang bekerja penuh terus-menerus.

Xiaomi mengklaim daya terendah AC ini bisa mencapai 200 watt, jauh di bawah AC 1 PK pada umumnya (700-1000 watt), dengan daya maksimum hanya 600 watt.

Ini menjadikan AC ini sangat efisien dan berhak menyandang predikat 5 bintang berdasarkan standar CPSF.

Fitur Cerdas AIoT di Aplikasi Xiaomi Home

Kecanggihan AC ini semakin terasa dengan fitur-fitur pintar di aplikasi Xiaomi Home:

• Monitoring Konsumsi Listrik: Pengguna bisa memantau total penggunaan listrik secara real-time, memungkinkan pengelolaan biaya yang lebih baik. Dalam pengujian, pemakaian 9 jam sehari selama sebulan menghabiskan sekitar 81 kWh, dengan perkiraan biaya Rp120.000 - Rp130.000 (berdasarkan tarif ruko).
• Custom Sleep Curve: Pengaturan suhu dapat disesuaikan per jam, ideal untuk tidur agar suhu AC tidak terlalu dingin menjelang bangun pagi.
• Xiaomi Hyper AI: Fitur AI ini dapat mempelajari kebiasaan pengguna (pengaturan suhu, kecepatan kipas) dan menyesuaikan pola kerja AC sesuai aktivitas.
• Auto Cleaning: Menjaga kebersihan filter udara secara otomatis, mengurangi frekuensi pemanggilan teknisi.
• Integrasi Smart Home Xiaomi: AC ini dapat terintegrasi dengan ekosistem smart home Xiaomi lainnya. Contohnya, AC bisa otomatis menyala saat pintu terbuka (menggunakan smart door lock Xiaomi) atau mati saat tidak ada orang terdeteksi di ruangan (menggunakan kamera CCTV Xiaomi).

Pendinginan Cepat dan Performa Memuaskan

Xiaomi mengklaim fitur "Quick Cooling" atau mode turbo dapat mendinginkan ruangan dalam 30 detik.

Dalam pengujian, hembusan angin memang terasa sangat kencang dan cepat memberikan efek sejuk.

Meskipun suhu ruangan secara keseluruhan butuh waktu sekitar 10 menit untuk turun sekitar 5 derajat, performa pendinginan AC ini terbukti lebih baik dibandingkan AC inverter 1 PK lain yang pernah diuji.

Harga dan Garansi: Pertimbangan Penting

Xiaomi Mijia Air Conditioner Pro dibanderol dengan harga Rp5.999.000, yang tergolong kompetitif di pasar AC 1 PK inverter yang rata-rata di kisaran Rp5 jutaan (belum termasuk pemasangan).

Xiaomi Indonesia memberikan garansi 3 tahun untuk spare part dan 10 tahun untuk kompresor, standar garansi yang cukup umum di industri AC saat ini.

Secara keseluruhan, Xiaomi Mijia Air Conditioner Pro bukan sekadar pendingin ruangan biasa; ia adalah perangkat pintar yang efisien dan terintegrasi dengan ekosistem rumah pintar Xiaomi.

Jika Vivanians mencari solusi pendingin yang modern, hemat energi, dan kaya fitur AIoT, AC ini patut menjadi pertimbangan serius.