Startup China DeepSeek Mampu Kalahkan OpenAI dengan Model AI Terbarunya
- id.pinterest.com
VIVATechno – Startup asal China, DeepSeek, berhasil menciptakan model kecerdasan buatan (AI) yang mampu melampaui kemampuan model-model terdepan industri seperti OpenAI dalam hal matematika dan penalaran, berdasarkan laporan yang diterbitkan Wired.
DeepSeek merupakan perusahaan rintisan yang terbentuk dari divisi riset pembelajaran mendalam Fire-Flyer, bagian dari perusahaan dana lindung nilai High-Flyer.
Kesuksesan DeepSeek menjadi bukti dampak tak terduga dari perang teknologi antara Amerika Serikat dan China.
Pendiri DeepSeek, Liang Wenfeng, yang memiliki gelar master di bidang ilmu komputer, memutuskan untuk mengalihkan sumber daya perusahaan ke pengembangan model AI mutakhir.
Keunikan DeepSeek terletak pada strateginya yang mengoptimalkan penggunaan sumber daya perangkat lunak, berbeda dengan perusahaan AI China lainnya yang sangat bergantung pada akses ke perangkat keras canggih.
Perusahaan ini memiliki 10.000 chip Nvidia dan tim peneliti muda berbakat dari universitas terkemuka China seperti Universitas Peking dan Universitas Tsinghua.
Para peneliti muda ini kebanyakan baru lulus atau memiliki pengalaman kerja satu hingga dua tahun.
Pada 20 Januari, DeepSeek merilis model open source yang dengan cepat menjadi buah bibir di Silicon Valley.
Model terbaru DeepSeek terbukti 10 kali lebih efisien dalam penggunaan daya komputasi dibandingkan dengan model Llama 3.1 milik Meta.
Kesuksesan ini dicapai melalui berbagai inovasi teknis, termasuk pengembangan Multi-head Latent Attention (MLA) dan Mixture-of-Experts.
Keberhasilan DeepSeek menunjukkan bahwa pembatasan ekspor chip AI oleh Amerika Serikat terhadap China telah mendorong inovasi dalam pengembangan model yang lebih efisien.
Prestasi DeepSeek semakin diakui setelah perusahaan ini membagikan inovasinya kepada publik, yang membuat mereka mendapat dukungan luas dari komunitas penelitian AI global.
Marina Zhang, profesor associate di University of Technology Sydney, menyatakan bahwa DeepSeek mewakili generasi baru perusahaan teknologi China yang mengutamakan kemajuan teknologi jangka panjang dibanding komersialisasi cepat.
Berbeda dengan kebanyakan perusahaan AI China, DeepSeek beroperasi secara independen tanpa mengandalkan pendanaan dari raksasa teknologi seperti Baidu, Alibaba, atau ByteDance.****