ByteDance Siapkan Investasi Besar Miliaran Dolar untuk Infrastruktur AI
- id.pinterest.com
VIVATechno – ByteDance, perusahaan induk TikTok, berencana melakukan investasi besar-besaran di bidang infrastruktur kecerdasan buatan (AI) pada tahun 2025. Berdasarkan laporan Financial Times, perusahaan tersebut berencana mengalokasikan dana sebesar 12 miliar dolar untuk pengembangan teknologi AI.
Rencana investasi ini muncul di tengah tekanan Washington terhadap ByteDance terkait status TikTok di Amerika Serikat. Dari total investasi tersebut, sekitar 5,50 miliar dolar akan dialokasikan untuk pembelian chip AI di dalam negeri China.
Sebanyak 60 persen pemesanan semikonduktor domestik akan disalurkan kepada produsen lokal seperti Huawei dan Cambricon. Sisanya akan digunakan untuk membeli chip Nvidia yang disesuaikan dengan peraturan ekspor Amerika Serikat.
Pemerintah Beijing sendiri telah memberikan arahan informal kepada perusahaan teknologi untuk membeli setidaknya 30 persen chip dari produsen dalam negeri. Rencana ini menandakan strategi ByteDance dalam memperkuat ekosistem teknologi AI.
Menarik dicatat, pada saat yang bersamaan, Presiden Amerika Serikat baru-baru ini menandatangani penangguhan larangan TikTok yang sebelumnya dijadwalkan diberlakukan pada 19 Januari.
Meskipun demikian, juru bicara ByteDance membantah informasi yang dilaporkan Financial Times. Mereka menyatakan bahwa informasi sumber anonim tersebut tidak benar.
Rencana investasi ini menunjukkan komitmen ByteDance dalam mengembangkan teknologi AI. Perusahaan tampaknya terus berupaya memperkuat posisinya di pasar global melalui inovasi teknologi canggih.