DaVinci Resolve vs Premiere Pro, Dua Raksasa Editing Video, Mana yang Lebih Unggul?

- YouTube
Sebaliknya, DaVinci Resolve dikenal sebagai raja dalam hal color grading dan color correction. Ia dikembangkan oleh Blackmagic Design, perusahaan yang memang fokus pada teknologi pewarnaan gambar profesional.
“Kalau sudah masuk tahap color grading, kebanyakan industri langsung lempar ke DaVinci Resolve,” jelas Key Learn dalam videonya.
2. Biaya dan Aksesibilitas
Premiere Pro bersifat berlangganan dengan harga mulai dari Rp138.000/bulan untuk satu aplikasi, atau sekitar Rp10.000 untuk versi pelajar jika dikontrak setahun.
DaVinci Resolve menawarkan versi gratis dengan fitur yang sudah mumpuni. Sementara versi Studio berbayar satu kali seharga sekitar Rp4,2 juta dengan pembaruan seumur hidup.
3. Ekosistem Software
Adobe punya ekosistem kuat: Premiere Pro untuk video, After Effects untuk efek visual, Audition untuk audio, hingga Photoshop dan Illustrator. Namun, tiap fungsi tersebar di aplikasi terpisah.