Sentuhan Turbo Bikin Yamaha Aerox Alpha Makin Mahal dan Menggoda

VIVATechno – Yamaha Indonesia kembali menggebrak pasar skutik premium dengan meluncurkan Aerox Alpha Turbo. Skutik bermesin 155cc ini hadir dengan beberapa pembaruan signifikan.

Perubahan paling mencolok terlihat pada bagian fascia depan dengan desain lampu yang lebih sipit. Bagian belakang juga mendapat sentuhan baru dengan lampu yang kini memanjang ke bawah, mirip dengan desain Yamaha R15 V3.

Sektor pengereman mengalami upgrade signifikan. "Akhirnya Yamaha meninggalkan idealisme tentang power weight ratio yang sempurna dengan menggunakan tromol di motor aerox generasi sebelumnya, karena akhirnya aerox sudah double disk di generasi ini," ungkap reviewer dari kanal YouTube FUSE BOX MOTO.

Dari sisi performa, Aerox Alpha Turbo masih mengandalkan mesin 155cc VVA 4 valve SOHC. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 11,3 kW pada 8.000 rpm dengan torsi maksimum 14,2 Nm pada 8.000 rpm.

Peningkatan torsi dari versi sebelumnya cukup signifikan. Versi standar hanya mampu mencapai 13,9 Nm pada 6.500 rpm.

Dimensi Aerox Alpha Turbo juga mengalami sedikit perubahan. Skutik ini memiliki panjang 1.980 mm, lebar 710 mm, dan tinggi 170 mm.

Bobot Aerox Alpha Turbo mencapai 130 kg, lebih berat 7 kg dibanding versi standar non-ABS dan 5 kg dari versi ABS.

Yang mengejutkan adalah lonjakan harga yang cukup signifikan. Aerox Alpha Turbo Ultimate dibanderol Rp41.730.000, naik hampir Rp10 juta dari versi Aerox 155 VVA Connect yang dijual Rp32.115.000.

Bahkan varian terendah Alpha Cyber yang tidak dilengkapi fitur Turbo masih lebih mahal dibanding Aerox 155 VVA Connect.

"Dengan gimik Turbo, Yamaha bisa menaikkan harga motornya sebesar kurang lebih 30%. Ini adalah sesuatu yang mengerikan jika tidak diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat," tambah reviewer FUSE BOX MOTO.****