Kekurangan dan Kelebihan Ban Tubeless, Jangan Sampai Salah Pilih
- id.pinterest.com
VIVATechno – Ban tubeless semakin populer di kalangan pengendara kendaraan bermotor, tetapi masih banyak yang belum mengetahui kelebihan dan kelemahannya secara menyeluruh.
Memilih jenis ban yang tepat merupakan keputusan penting untuk keamanan dan kenyamanan berkendara.
Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Konvensional
Ban tubeless merupakan tipe ban yang tidak memerlukan ban dalam.
Tekanan udara pada ban tubeless hanya ditahan oleh lapisan karet kedap udara di bagian dalam ban.
Untuk mengisi udara, bagian pentil harus dipasang pada bagian pelek roda.
Sementara itu, ban konvensional atau ban tube masih menggunakan ban dalam untuk menahan tekanan udara.
Kelebihan Ban Tubeless yang Menguntungkan
Salah satu keunggulan utama ban tubeless adalah ketahanannya terhadap tusukan.
"Ketika ban tertusuk paku, ban tidak akan langsung kempes. Apabila berjalan tiba-tiba roda kendaraan tertusuk oleh paku sehingga ban mengalami kebocoran, maka kebocoran yang terjadi tidak langsung membuat ban menjadi kempes," jelas kanal YouTube OTOTEKNO.
Pengendara tidak akan kehilangan kontrol dan masih dapat mengendarai kendaraan untuk mencari tempat tambal ban.
Waktu yang dibutuhkan untuk menambal ban tubeless juga lebih singkat dibandingkan ban biasa karena tidak perlu membuka ban luar untuk mengeluarkan ban dalam.
Ban tubeless memiliki peluang kebocoran yang lebih kecil karena tidak ada gesekan antara ban dalam dan ban luar yang bisa menyebabkan kerusakan.
Stabilitas pada kecepatan tinggi juga menjadi keunggulan ban tubeless, karena memiliki komponen yang lebih tebal dan keras.
Perawatannya pun relatif lebih mudah, cukup dengan memperhatikan kebersihan bagian velg dan ban.
Kelemahan Ban Tubeless yang Perlu Dipertimbangkan
Meskipun memiliki banyak kelebihan, ban tubeless juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu diperhatikan.
Ban tubeless tidak cocok digunakan pada medan berat karena struktur bahannya yang tebal dan keras dapat menyebabkan pelek kendaraan cepat rusak.
"Ban tubeless tidak dapat digunakan pada kendaraan yang menggunakan velg jari-jari karena dapat menyebabkan terjadinya kebocoran udara," ungkap OTOTEKNO.
Ban tubeless memiliki berat yang lebih besar dibandingkan ban biasa karena materialnya lebih tebal.
Umur pakai ban tubeless juga cenderung lebih pendek karena kompon ban yang lebih lunak.
Dari segi harga, ban tubeless lebih mahal dengan selisih 30-50 persen dibandingkan ban konvensional.
Memilih Ban yang Sesuai Kebutuhan
Pemilihan jenis ban harus disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis kendaraan yang digunakan.
Ban tubeless sangat cocok untuk kendaraan dengan pelek racing dan penggunaan di jalan raya dengan permukaan rata.
Sementara ban konvensional masih menjadi pilihan tepat untuk kendaraan yang sering melintasi medan berat.
Pertimbangkan faktor keamanan, kenyamanan, dan budget sebelum memutuskan jenis ban yang akan digunakan.****