Waspada Oli Palsu Beredar, Begini Cara Atasi Jika Terlanjur Pakai

Ilustrasi Oli Kendaraan
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechno – Peredaran oli palsu di pasaran kini semakin meresahkan konsumen pengguna kendaraan bermotor.

Berdasarkan pengamatan kepala mekanik Honda Berdikari Motor Tangerang Selatan, penggunaan oli palsu dapat dideteksi dari suara motor yang terdengar lebih kasar dari biasanya.

Dampak penggunaan oli palsu sangat berbahaya bagi kendaraan, terutama pada bagian mesin motor.

Sirkulasi oli yang tidak normal akibat penggunaan oli palsu dapat menyebabkan tersumbatnya pompa oli kendaraan.

Kondisi ini sangat berisiko pada motor dengan mesin empat tak, karena apabila sirkulasi oli terganggu atau mengalami kekeringan, kerusakan akan menyebar ke seluruh komponen mesin.

Kerusakan terjadi karena oli palsu dapat membawa kotoran ke dalam pompa oli, yang mengakibatkan dinding silinder mengalami kekeringan.

"wajib turun mesin wajib turun mesin. Karena untuk oli palsu itu sendiri ya dia sudah menempel ke bagian bak penampungan oli juga ya jadi kotoran ini sudah sangat lengket sekali". Tutur mekanin pada channel Youtube BE-LEX Project.

Selain itu, untuk mengatasi masalah ini pengguna kendaraan yang terlanjur menggunakan oli palsu disarankan untuk segera mengganti dengan oli yang direkomendasikan pabrikan.

Proses penggantian oli harus dilakukan dua kali dalam rentang waktu satu hingga dua minggu.

Penggantian oli pertama berfungsi sebagai pembersih untuk membuang kotoran yang mungkin tersangkut pada bagian mesin akibat penggunaan oli palsu.

Setelah itu, penggantian oli kedua diperlukan untuk memastikan sirkulasi oli pada mesin kembali berjalan dengan lancar.

Langkah ini penting dilakukan untuk mencegah kerusakan yang lebih parah pada mesin kendaraan.

Penggunaan oli yang direkomendasikan pabrikan menjadi kunci utama dalam menjaga performa dan umur mesin kendaraan.****