10 Penyebab Mobil Tidak Kuat Nanjak, Jarang Diketahui Orang

VIVATechno – Tak sedikit pemilik kendaraan yang panik saat mobil mendadak tak kuat menanjak, terlebih ketika AC dalam kondisi aktif.

Masalah ini memang kerap dikaitkan langsung dengan kinerja AC yang menguras tenaga mesin. Namun, benarkah hanya AC yang jadi biang keroknya?

Faktanya, AC hanya salah satu faktor pemicu, bukan penyebab utama. Ada banyak komponen penting lainnya yang berperan dalam menjaga performa mobil, terutama saat harus melibas tanjakan.

Berikut penjelasan ringkas yang perlu Anda pahami agar bisa mengambil tindakan cepat dan tepat.

Filter Bahan Bakar Kotor atau Tersumbat

Filter yang tersumbat akan membatasi aliran bensin ke mesin. Tanpa suplai bahan bakar yang lancar, mobil akan kehilangan tenaga, apalagi saat beban bertambah karena AC menyala.

Knalpot dan Konverter Katalitik Tersumbat

Filter pada sistem pembuangan yang tersumbat, seperti muffler dan catalytic converter, akan menghambat keluaran gas buang. Ini menyebabkan tenaga mesin drop, terutama saat dibutuhkan performa tinggi di tanjakan.

Filter Udara Kotor

Udara bersih penting untuk proses pembakaran. Jika filter udara dipenuhi kotoran, aliran udara akan terganggu sehingga tenaga mesin ikut melemah.

Kebocoran Vakum

Vakum yang bocor membuat udara tak terukur masuk ke intake manifold. Akibatnya, sistem pembakaran jadi tak seimbang dan performa mobil menurun saat mendaki.

Injektor Bahan Bakar Tersumbat

Injektor yang tidak menyemprotkan bahan bakar dengan sempurna akan menyebabkan pembakaran tidak optimal. Gejalanya makin terasa ketika mobil membawa beban tambahan seperti AC.

Pompa Bahan Bakar Lemah

Pompa yang rusak atau tersumbat tidak mampu menyuplai bensin dengan tekanan cukup. Ini membuat tenaga mesin tak cukup besar untuk menghadapi jalan menanjak.

Busi Melemah

Busi aus tak mampu menghasilkan percikan api maksimal. Alhasil, proses pembakaran jadi tidak sempurna dan menyebabkan misfire, terutama saat mesin butuh tenaga ekstra.

Kabel Busi atau Coil Rusak

Kabel dan kumparan pengapian bertugas menyuplai voltase tinggi ke busi. Jika rusak, percikan api bisa lemah atau bahkan gagal muncul, membuat mesin tersendat.

Sensor Posisi Camshaft Rusak

Sensor ini menentukan waktu pengapian dan injeksi bahan bakar. Bila rusak, mesin kehilangan presisi, sehingga akselerasi di tanjakan terganggu.

Kompresi Silinder Rendah

Tenaga mesin sangat bergantung pada tekanan di dalam silinder. Kompresi yang lemah membuat mobil sulit mendapatkan dorongan kuat, apalagi saat AC menyala dan medan menanjak.

Masalah mobil tak kuat menanjak saat AC aktif sering kali bukan karena AC semata. "Performa mesin bisa drop karena gangguan pada sistem bahan bakar, udara, dan pengapian," terang Dokter Mobil.

Maka dari itu, pemeriksaan rutin dan servis berkala menjadi kunci menjaga mobil tetap bertenaga di segala kondisi.(*)