Takut Disadap? Ini 4 Cara Efektif Lindungi Gaya Hidup Digital dari Serangan Hacker

- id.pinterest.com
Techno – Gaya hidup digital modern membuat kita rentan serangan siber. Namun kanal YouTube CyberInfoID mengungkap cara efektif untuk melindungi data pribadi dari penyadapan dan ancaman hacker.
1. Kunci Perangkat
Serangan fisik terjadi ketika hacker mengakses langsung perangkat Anda. Cara paling efektif adalah selalu mengunci laptop, smartphone, atau tablet saat ditinggalkan.
"Kalian harus jaga diri sendiri jaga keamanan perangkatnya sendiri," tegas pakar keamanan cyber dalam podcast terbaru.
Jangan pernah meninggalkan perangkat dalam kondisi terbuka di tempat umum. Pelaku dapat memasukkan flashdisk berisi malware untuk penyadapan data pribadi tanpa sepengetahuan Anda.
Gunakan password yang kuat dan aktifkan fitur auto-lock setelah beberapa menit tidak aktif. Langkah sederhana ini mampu mencegah serangan fisik yang berpotensi merugikan.
2. Update Rutin
Serangan melalui software mengeksploitasi celah keamanan sistem operasi dan aplikasi. Solusi utamanya adalah melakukan update berkala ke versi terbaru.
Setiap update biasanya menyertakan patch keamanan untuk menutup celah yang dapat dimanfaatkan hacker. Sistem Windows, macOS, hingga aplikasi Chrome dan Office secara rutin merilis update keamanan.
Aktifkan fitur automatic update pada perangkat Anda. Cara ini memastikan serangan terbaru tidak dapat mengeksploitasi kerentanan yang sudah diperbaiki pengembang.
3. Edukasi Diri
Serangan rekayasa sosial menjadi ancaman terbesar karena memanfaatkan ketidaktahuan korban. Solusi terbaik adalah terus mengedukasi diri tentang modus serangan terbaru.
Pelajari cara mengenali email phishing, link berbahaya, dan aplikasi palsu. Serangan social engineering sering menyamar sebagai undangan pernikahan, surat tilang digital, atau layanan kurir palsu.
4 Verifikasi Sumber
Selalu verifikasi keaslian email, pesan, atau aplikasi sebelum mengklik atau mengunduh. Periksa alamat pengirim, domain website, dan rating aplikasi di store resmi.
Hindari mengklik link dari sumber tidak dikenal. Penyadapan data pribadi sering terjadi melalui website palsu yang meniru layanan resmi bank atau e-commerce.
Gunakan aplikasi resmi dari developer terpercaya. Hindari mengunduh aplikasi dari sumber tidak jelas yang berpotensi mengandung malware untuk serangan dan penyadapan.****