Laptop Gaming ASUS TUF A15 FA506N Terbukti Bukan Jebakan Murah

ASUS TUF A15
ASUS TUF A15
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVATechnoASUS menghadirkan laptop gaming termurah dengan kualitas yang mengejutkan.

TUF Gaming A15 FA506N hadir dengan spesifikasi yang menarik untuk kelas harga sekitar 10,2 juta rupiah.

Laptop ini membawa AMD Ryzen 5 7535HS, GPU RTX 2050 4GB, RAM 16GB DDR5, dan SSD PCIe 512GB.

Kombinasi ini membuat laptop gaming entry-level ini cukup mumpuni untuk menjalankan game-game modern.

Desain Masih Bernuansa Gaming

Dari sisi desain, TUF A15 masih mengusung tampilan gaming khas ASUS TUF.

Berbeda dengan seri yang lebih mahal yang sudah beralih ke desain minimalis, laptop ini masih mempertahankan aksen garis racing dan tekstur hexagon yang terkesan ramai.

Bobot laptop ini sekitar 2,2-2,3 kilogram, tidak terlalu ringan namun masih cukup portabel untuk dibawa-bawa.

Konstruksinya berbahan plastik namun tetap kokoh sesuai dengan citra TUF yang dikenal tahan banting.

Performa Yang Mengejutkan

"Dari performa juga tidak mengecewakan, ini sesuai ekspektasi gaming yang berat banget dia bisa dapet 40an FPS," kutip dari ulasan di kanal YouTube GadgetIn.

Dalam pengujian gaming, laptop ini mampu menjalankan Forza Motorsport dengan setting medium di kisaran 50 FPS.

Pada Assassin's Creed Valhalla, laptop ini mencapai rata-rata 39 FPS dengan setting high, sementara Shadow of the Tomb Raider berjalan di 59 FPS.

Kelebihan Tak Terduga

Salah satu kejutan dari laptop termurah ASUS ini adalah penggunaan RAM DDR5 16GB yang sudah dalam konfigurasi dual channel.

Ini berarti pengguna tidak perlu lagi menambah RAM untuk mendapatkan performa optimal.

Sistem pendingin yang digunakan juga cukup baik dengan tiga heatpipe dan dua kipas.

Hal ini terbukti dari hasil stress test yang mencapai stabilitas 99,5%, angka yang sangat tinggi untuk laptop kelas ini.

SSD PCIe Gen 4 yang digunakan juga cukup cepat dengan kecepatan baca mencapai 5000 MB/s dan tulis 3800 MB/s.

Beberapa Kompromis

Seperti kebanyakan laptop gaming murah, ada beberapa fitur yang dikompromikan.

Baterai yang kecil berkapasitas 48Wh hanya mampu bertahan 4-5 jam untuk penggunaan normal.

Layar juga hanya memiliki color gamut sekitar 60% sRGB, meskipun sudah dilengkapi dengan refresh rate 144Hz dan adaptive sync untuk gaming yang lebih smooth.

"Jadi kalau misalnya Anda pengen beli laptop gaming yang paling murah apakah ini jebakan ternyata bukan sih asal tau apa yang didapet," ungkap GadgetIn dalam video reviewnya.

Dengan harga yang sangat terjangkau, laptop ini menawarkan spesifikasi yang cukup untuk gaming entry-level.

Pembeli hanya perlu memahami batasan dari GPU RTX 2050 4GB yang mungkin kesulitan menjalankan game-game berat dengan setting tinggi.****