3 Pantangan Agar Baterai Laptop Tetap Awet. Wajib Anda Ikuti

VIVATechno – Pengguna laptop perlu waspada terhadap dampak serius yang dapat terjadi akibat mengabaikan kesehatan baterai perangkat mereka. Kebiasaan sehari-hari yang tampak sepele ternyata bisa menyebabkan kerusakan permanen pada komponen vital laptop.

Berdasarkan data dari sejumlah pengamat teknologi, terdapat beberapa perilaku pengguna laptop yang sering mengancam kesehatan baterai perangkat mereka.

Mulai dari membiarkan laptop mati total hingga penggunaan charger non-original, semua ini berpotensi merusak tidak hanya baterai tetapi juga komponen penting lainnya.

Dampak Fatal Pembiaran Laptop Mati Total

Salah satu kebiasaan yang paling berbahaya adalah membiarkan laptop kehabisan daya hingga mati total. Perilaku ini menyebabkan tegangan listrik pada laptop mengalami penurunan drastis.

Kondisi tersebut tidak hanya berdampak pada baterai, tetapi juga dapat merusak motherboard akibat kurangnya suplai listrik yang stabil. Kerusakan pada motherboard tentu akan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.

Ancaman Tersembunyi dari Suhu Berlebih

Penggunaan laptop dalam waktu lama sering kali menyebabkan perangkat mengalami overheat. Kondisi ini ternyata menyimpan bahaya yang lebih besar dari sekadar ketidaknyamanan.

Suhu tinggi dapat mengakibatkan penguapan cairan vital dalam baterai. Hal ini secara langsung berdampak pada penurunan kapasitas baterai.

Lebih mengkhawatirkan lagi, panas berlebih juga mempercepat proses korosi pada komponen internal baterai. Akibatnya, umur pakai baterai menjadi jauh lebih singkat dari yang seharusnya.

Risiko Penggunaan Charger Non-Original

Banyak pengguna laptop yang memilih charger non-original karena harganya lebih terjangkau. Namun, pilihan ini bisa berujung mahal.

Charger non-original seringkali memiliki spesifikasi adaptor yang tidak sesuai dengan kebutuhan laptop. Ketidaksesuaian ini dapat merusak baterai secara perlahan namun pasti.

Kerusakan tidak berhenti pada baterai saja. Penggunaan charger non-original juga berpotensi merusak mainboard, chipset, dan bahkan layar LCD laptop.

Langkah Preventif yang Perlu Dilakukan

Para ahli menyarankan pengguna laptop untuk selalu memperhatikan level baterai mereka. Jangan biarkan baterai terkuras hingga habis total.

Penggunaan cooling pad dan memastikan ventilasi laptop tidak terhalang juga penting untuk mencegah overheat. Ini akan membantu menjaga suhu laptop tetap optimal.

Yang tidak kalah penting adalah selalu menggunakan charger original bawaan laptop. Meskipun harganya lebih mahal, ini merupakan investasi yang sepadan untuk melindungi perangkat Anda.****